Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasi) Observasi dan Informasi, Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Aris Yunatas, Senin (16/3/2015), melalui pesan Blackberry Meseenger (BBM) yang ditujuka
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasi) Observasi dan Informasi, Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Aris Yunatas, Senin (16/3/2015), melalui pesan Blackberry Meseenger (BBM) yang ditujukan ke awak zonasultra.id. Kejadian tersebut katanya, disebabkan oleh kondisi dinamika atmosfir saat ini untuk wilayah Sultra menunjukan telah terjadi gangguan.
Ini berupa Konvergensi atau pertemuan massa udara dari belahan bumi utara dan selatan yang berdampak pada pelambatan dan penumpukan massa udara di wilayah Sultra, jelas Aris Yunatas.
Dijelaskannya, gangguan sirkulasi ini disebabkan karena ada tiga badai tropis disekitar Benua Australia yaitu Badai Tropis Nathan, Pan dan Bavi. Olehnya itu wilayah Sultra mengalami kondisi berawan sampai hujan sedang hingga lebat yang disertai degan guntur.
Kondisi seperti ini tambahnya, diperkirakan terjadi selama seminggu ke depan. Olehnya itu masyarakat Sultra khususnya Kendari agar lebih meningkatkan kewaspadaan. (**Azwirman)