ZONASULTRA.COM, KENDARI – Terkait dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) Wali Kota Kendari Adriatma Dwe Putra (ADP) dan mantan Wali Kota Kendari Asrun, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (28/2/2018). Istri dari mantan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi, Agista Ariani Ali Mazi mengaku prihatin dengan kejadian itu.
Hal itu diungkapkan Agista melalui akun facebooknya, Agista Ariani, Kamis (1/3/2018) sekira pukul 11.30 wita.Dalam tulisannya, Agista mengajak seluruh masyarakat Sultra mendoakan ADP dan Asrun dalam menjalani proses hukum yang menimpa keduanya.
“Masyarakat Sultra marilah kita mendo’a kan pak Asrun dan ADP diberi kekuatan dan ketabahan, sesungguhnya semua manusia pasti akan mendapat ujian dan cobaan. Bukan berarti Allah marah kepada hamba-Nya, bisa jadi Allah akan menaikkan derajat seseorang dengan melewati ujian darinya,” tulisnya.
(Berita Terkait : Asrun dan ADP Terjaring OTT, Rajiun Tumada Minta Masyarakat Sultra Mendoakan)
“Sesungguhnya setiap manusia pasti akan melalui proses dan jalan yang berliku, untuk menuju kebaikan dan keridhaan Allah SWT. Maafkan semua kesalahan dan dendam pribadi, semua manusia sama tinggi dan rendahnya dihadapan Allah. Dan jika kami sekeluarga bersalah semoga di maafkan,” sambung Agista dalam statusnya.
Sejumlah netizen pun, membanjiri kolom komentar Agista. Seperti akun facebook Zubair Halulanga, “Luar biasa dalam keadaan berseteruh saja, ibu Agista Ariany Alimazi Full masih sempat saling berbagi kebaikan. Yang telah tertimpa musibah, AMANkan buuu,” tulisnya.
(Berita Terkait : Dugaan Suap, KPK OTT Wali Kota Kendari dan Calon Gubernur Sultra)
Tidak hanya itu, akun Jaya la Goga juga mengomentari status istri calon Gubernur Sultra itu, dengan menuliskan, “Dihadapan ALLAH SWT sudah jelas bu, tapi dihadapan sesama manusia itu sendiri yang sulit meratakan dirinya dengan yang lain. Apalagi kalau sudah konglomerat-konglomerat angkur-angkur orang lain dilihat kotoran “sekedarrr” Kelola,” komentarnya.
Komentar Jaya la Goga pun langsung mendapat balasan dari Agista Ariany, “Semoga ini merupakan petunjuk dan menjadi i”tibar bagi mereka yang menjalaninya. Tugas kita mendoakan saudara kita yang tertimpa musibah,” balas Agista. (B)
