ZONASULTRA.COM, UNAAHA– Harga minyak goreng di Konawe naik dan sempat langka beberapa waktu lalu. Penyebab utama naiknya harga minyak goreng adalah pandemi Covid-19.
Untuk menangani hal tersebut dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) telah melakukan survei di beberapa pasar di Konawe dan mengambil strategis untuk mengatasi hal tersebut.
Kepala Dinas Perindagkop Kabupaten Konawe, Jahiyuddin mengatakan, telah berkoordinasi dengan Bulog perihal pelaksanaan pasar murah. Namun, stok minyak goreng di Bulog Konawe belum ada.
“Jadi, yang kami buat sekarang adalah menyurat ke Kemendagri dan Pemprov Sultra supaya membantu penanganan kelangkaan minyak di Konawe. Kemendagri juga kami harapkan dapat mengirimkan minyak goreng ke Bulog Konawe agar kami dapat menggelar pasar murah di konawe,” ujarnya saat di temui di Kantor Disperindag, Selasa (18/1/2022).
Jahiyuddin pun mengimbau masyarakat agar dapat mengurangi konsumsi minyak goreng dengan beralih ke masakan tradisional yang tidak menggunakan minyak goreng.
Dia juga mengharapkan agar potensi alam yang dimiliki Kabupaten Konawe dapat digunakan.
“Kita bisa menggunakan kelapa unntuk dijadikan minyak. Proses pembuatannya tidak lama dan lebih murah,” tutupnya
Untuk diketahui, harga minyak goreng di Konawe saat ini 21 ribu rupiah per liter yang sebelumnya 18 ribu rupiah per liter. (B)
Penulis: Atzhar Tabara
Editor: Ilham Surahmin
