ZONASULTRA.COM, KENDARI– Bulan suci Ramadhan benar-benar membawa berkah bagi pedagang makanan di seputaran bundaran Mandonga Kendari. Terbukti di bulan penuh berkah ini, mereka bisa mengais rejeki dengan menjual jajanan (Takjil) buat berbuka puasa bagi masyarakat di Kota Kendari.
Tetapi dibalik berkah yang mereka dapatkan itu, ada cerita menarik. Pasalnya, untuk mendapatkan modal berdagang tidak semuanya memiliki dana sendiri. Sebagian dari para pedagang terpaksa meminjam uang kepada keluarganya guna bisa berdagang di bulan puasa ini. Satu hal yang paling menarik adalah pengakuan beberapa pedagang yang menuturkan, jika mereka mendapatkan bantuan modal dari salah seorang anggota DPRD Kota Kendari.
Santi salah seorang pedagang, di Bundaran Mandonga mengatakan, dirinya terpaksa harus meminjam uang pada keluarganya lantaran tidak memiliki modal untuk berdagang. Tetapi pengakuan ibu beranak dua ini, dengan berdagang selama satu minggu bulan ramadhan ini dia sudah bisa melunasi pinjamannya tersebut.
“Sebenarnya kalau dibandingkan tahun lalu pendapatan kami sedikit berkurang. Tetapi untuk melunasi uang pinjaman saya sudah bisa menutupinya dengan menjual satu minggu, “ ungkapnya, Sabtu (27/6/2015).
Lain halnya dengan pedagang kue bernama Jumriani. Dia mengakui, memperoleh bantuan modal dari salah satu anggota DPRD Kota Kendari. Dengan bantuan modal tersebut dikatakanya, dia bisa membuka lapak untuk menjual Takjil selama bulan puasa ini.
Tetapi Jumriani, enggan menyebutkan siapa anggota DPRD Kota Kendari yang telah membantunya tersebut.
“Pokoknya ibu anggota DPRD kota itu sudah membantu modal, jadi tidak usah saya sebut namanya, “ujarnya.
Tetapi tidak semua pedagang di seputaran bundaran mandonga tersebut yang bisa memperoleh keuntungan.
Beberapa pedagang es kelapa muda dan es buah mengakui, mengalami kerugian akibat kota Kendari diguyur hujan pada awal puasa lalu. Akibatnya, dagangan mereka tidak laku lantaran masyarakat enggan membeli es saat hujan turun. “Jujur saja kami mengalami kerugian beberapa hari itu. Tetapi belakangan ini perlahan-lahan sudah mulai normal lagi,” terangnya.
Terkait dengan ada beberapa rekannya yang mendapatkan modal dengan cara meminjam dan mendapatkan bantuan dari anggota DPRD Kota Kendari, Jumriani membenarkan hal tersebut. Khusus untuk bantuan modal dari anggota DPRD Kota Kendari, lanjutnya, karena pedagang yang bersangkutan ikut membantu anggota DPRD Kota Kendari tersebut pada Pemilihan Umum yang lalu.