Motor Polisi di Wakatobi Hangus Dibakar

972
Motor Polisi di Wakatobi Hangus Dibakar
Buntut dari lambannya penanganan kasus pembacokan terhadap warga Bajo di Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), satu unit kendaraan operasional Bhabinkamtibmas Kepolisian setempat diduga hangus dibakar massa. (Foto : Istimewa)

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI-Buntut dari lambannya penanganan kasus pembacokan terhadap warga Bajo di Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), satu unit kendaraan operasional Bhabinkamtibmas Kepolisian setempat diduga hangus dibakar massa. Di tengah insiden tersebut sempat juga terjadi pelemparan batu dan terdengar suara tembakan peringatan dari pihak kepolisian.

Kepala Kepolisian Resort (Polres) Wakatobi AKBP Suharman Sanusi SIK menjelaskan, motor yang dibakar oleh warga itu adalah motor Bhabinkamtibmas, dan akan dilakukan olah TKP oleh tim inafis. Sementara insiden itu dipicu lantaran pada tanggal 28 November 2021 ada kejadian penganiayaan, dan itu sudah dilaporkan di Kepolisian Sektor (Polsek) Wangsel.

Dalam proses penyelidikan, pihaknya terkendala pada saksi-saksi. Sejumlah saksi sudah dilakukan pemeriksaan tapi keterangan saksi tidak membuat jelas siapa pelaku, dan ada perbedaan keterangan.

“Rangkaian dari pada proses penyelidikan, tadi hari Selasa Kasat Reskrim dan Kanit Reskrim Polsek Wangsel, bersama Kasat Intel dan didampingi oleh Ketua Kerukunan Mola Raya untuk mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Kemudian dihadirkan juga korban dan saksi-saksi yang lain untuk membuat peran bagaimana kronologis kejadian (reka ulang) sebenarnya di TKP,” ungkapnya saat ditemui di kantor Desa Mola Utara, Kecamatan Wangsel, Selasa, (21/12/2021) pasca.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

Berdasarkan hasil wawancara terhadap korban, sekira pukul 18.50 Wita sebelum waktu salat maghrib, sudah ada aksi pelemparan oleh masyarakat yang belum diketahui pasti berasal dari mana. Karena perbatasan antara Desa Mola Utara dengan Desa Mola Selatan yang berdekatan, sementara TKP adalah Desa Mola Samaturu, di situ ada oknum masyarakat yang melempar batu.

Motor Polisi di Wakatobi Hangus Dibakar
PERTEMUAN-Bupati Wakatobi bersama Kapolres dan Pabung melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, kerukunan masyarakat Bajo, para kepala desa se-Mola Raya, Camat, dan Kesbangpol.

Di TKP, Kapolres didampingi Bupati dan Pabung mengumpulkan para kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda untuk membicarakan persoalan tersebut.

Bupati Wakatobi Haliana mengatakan, kehadirannya di tengah-tengah masyarakat setempat sebagai bentuk komitmen dan perhatiannya bersama Pabung dan Kapolres untuk menjaga kondusifitas dan keamanan di masyarakat.

“Kita berharap bahwa ini tidak terulang lagi. Bahwa tidak ada sedikitpun niat Kepolisian menyembunyikan atau melindungi pelaku, tidak ada niat sedikitpun juga untuk membeda-bedakan antara masyarakat yang ada di darat dan masyarakat yang ada di Bajo,” tuturnya.

BACA JUGA :  Seorang Warga Kendari Todongkan Pistol ke Pendemo di Konut

Menurutnya itu persoalan prosedur, bahwa sejak kejadian sampai beberapa hari ini, itu semata karena belum ada alat bukti yang cukup untuk memberikan petunjuk.

“Kita tahu bahwa secara hukum kan memang harus ada dua minimal ada saksi dan bukti. Kepolisian tetap bekerja, terutama bagaimana bekerja dan mengambil keterangan dari saksi-saksi yang dianggap bisa memberikan petunjuk,” terangnya.

Disampaikan Haliana bahwa ia juga telah mengimbau kepada Kesbangpol, camat, para kepala desa, kerukunan Bajo, masyarakat dan berbagai pihak untuk kerja bersama membantu kalau ada informasi-informasi tentang yang diduga pelaku.

Sebagai informasi, usai melalukan wawancara bersama media ini, tim Polres Wakatobi langsung melakukan olah TKP terhadap satu unit kendaraan operasional Bhabinkamtibmas yang diduga dibakar massa. (B)

 


Kontributor: Nova Ely Surya
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini