ZONASULTRA.COM, KENDARI– Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ummusshabri Kendari masuk dalam nominasi pemilihan Madrasah Tsanawiyah terbaik di Indonesia. MTs ini berada di peringkat lima dengan 16.667 jumlah Madrasah Tsanawiah yang ada di Indonesia, sedangkan yang masuk dalam objek pemilihan kurang lebih 8.000 madrasah.
Ketua Yayasan Madrasah Tsanawiyah Ummusshabri Kendari Supriyanto, mengungkapkan bahwa kategori yang membuat Ummusshabri masuk lima besar terbaik yakni yang pertama jumlah peserta didik lebih banyak lulus Seleksi Nasional Peserta Didik Baru (SNPDB) oleh Kementerian Agama, serta yang kedua memang siswanya banyak berprestasi baik provinsi maupun tingkat nasional.
“Selain itu, rekam jejek Ummusshabri juga memang sudah dalam pantauan pusat dalam hal perjalanan yang melahirkan banyak inovasi dilakukan untuk mengangkat citra madrasah,” ungkap Supriyanto via telepon, Sabtu (8/5/2021).
Supriyanto menuturkan, bahwa Ummusshabri sendiri sudah beberepa tahun masuk nominasi, hanya pihaknya tidak pernah ada persiapan karena prosesnya yang panjang. “Sehingga kami tidak terlalu memperhatikan persoalan nominasi tersebut,” ujarnya.
“Dari semua nominasi itu, Ummusshabri tadinya berada di 15 besar. Pada saat ada momen penganuhgrahan, ternyata dibacakan, Madrasah Tsanawiyah Ummusshabri berada di posisi lima di tahun 2021,” ucapnya.
Kata Suprianto, hal itu merupakan pengakuan pemerintah terhadap kualitas proses yang diselenggarakan di Umusabri sehingga siswanya berdaya saing, dan mutu tata kelolanya juga berdaya saing.
“Untuk mutu tata kelolanya sendiri yang diberikan oleh Badan Akreditasi Nasional, kami dikasi peringkat tertinggi di Sultra, dengan skor 98. Inilah yang mengambarkan kualitas tata kelola Ummusshabri ,” jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa Ummusshabri tidak perna menyiapkan secara khusus untuk masuk nominasi, dan pihaknya juga tidak tahu kalau ini lagi dilakukan penilaian nasional. “Akan tetapi ini terjadi secara alamiah, tentang mutu tata kelola, tentang kualitas SDM pengajar, yang berdampak pada kualitas output siswanya,” ucapnya. (B)
Penulis: M17
Editor: Muhamad Taslim Dalma