ZONASULTRA.COM, KEMDARI – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggagas pembelajaran robotik sebagai salah satu kurikulum pelajaran wajib di lingkup sekolah itu.
Kepala MTsN 1 Kendari, La Duku mengungkapkan terobosan itu dimulai sejak semester awal tahun ini. Dan itu diberlakukan untuk dua kelas unggulan, yakni kelas Sains dan Bahasa dan Sosial.
Menurutnya, penerapan kurikulum baru itu dapat menjadi modal awal bagi para siswa di kelas unggulan untuk untuk menaikan trend MTsN 1 Kendari menjadi madrasah hebat dan bermartabat dengan menguasai bidang elektronik.
La Duku menjelaskan, rencana itu dibuat setelah baru-baru ini MTsN 1 Kendari masuk sebagai pemenang ke 20 dalam lomba robotik nasional. Lomba itu diikuti 300 peserta robotik dari seluruh Indonesia. Kegiatannya berlangsung di kota Depok, Jawa Barat.
Kata dia, event nasional itu menjadi pemacu semangat mereka untuk menerapkan kurikulum robotik sebagai mata pelajaran di lingkungan sekolah madrasah.
“Kami belajar dengan saling komunikasi dengan pembina madrasah di Jawa, ternyata ada pembelajaran robotik di kurikulum mereka dan kamipun ingin membiat trobosan baru untuk membedakan Madrasah kami dengan yang lain,” jelas La Duku Kamis, (8/11/2018).
Terobosan itu kata La Duku akan disenergikan dengan sejumlah kampus yang ada di Sultra, misalnya Universitas Halu Oleo (UHO). Karena untuk merancang kurikulum tersebut diperlukan keterlibatan dosen yang memiliki keilmuan di bidang itu.
“Termasuk pembelajarnya, kami juga minta mahasiswa dari UHO yang memiliki kemampuan di bidang robotik,” jelasnya.
Kedepan, La Duku berencana akan membangun sinergintas dengan komite sekolah untuk memberikan dukungan terhadap program kurikulum pembelajaran robotik, termasuk juga dukungan Kementrian Agama Kota Kendari. (B/M1)
Editor: Abdul Saban
