ZONASULTRA.COM, KENDARI – Musyawarah Daerah (Musda) III Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra) dibuka langsung oleh Pramono Edhy Wibowo di Hotel Grand Clarion Kendari, Kamis (8/9/2016). Lewat musda tersebut akan terpilih ketua dan pengurus DPD Demokrat Sultra periode 2016-2021.
Pramono yang saat ini menjabat Ketua Bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat, membolehkan pemilihan ketua secara aklamasi karena itu juga merupakan demokrasi. Namun itu semua tergantung pemilik suara yakni 17 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten kota.
“Anggota DPR RI dan DPRD juga ditanya siapa yang paling tepat menjadi ketua. Semua akan diselesaikan secara musyawarah, namanya juga musda,” kata Pramono usai pembukaan musda.
Beberapa daerah lainnya Musda Demokrat selalu aklamasi, salah satunya di Sulawesi Barat belum lama ini. Pramono menegaskan tidak boleh main uang dalam musda meskipun aklamasi.
Di tempat yang sama, legislator Demokrat di DPR RI, Umar Arsal sangat mengharapkan musda kali ini berakhir aklamasi. Umar sendiri mengaku tidak akan maju menjadi Ketua DPD Demokrat Sultra.
Umar lebih mendorong ketua DPD periode sebelumnya Muh. Endang untuk diaklamasi. Endang dianggap sukses memimpin Demokrat selama 5 tahun terakhir.
“Pada pilkada 2015 yang lalu juga Demokrat berhasil menang di 5 daerah dari 7 daerah pilkada. Itu salah satu keberhasilan Endang,” kata Umar. (B)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati
