ZONASULTRA.COM, KENDARI – Memasuki musim penghujan, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi meminta seluruh dinas terkait dan pemerintah daerah dari kabupaten/ kota dan masyarakat untuk waspada bencana. Utamanya daerah-daerah yang rawan bencana, seperti Kolaka Utara, Bombana, Konawe Selatan dan Konawe Utara serta kota Kendari.
“Nanti dalam waktu dekat, di bulan Desember ini kita akan coba undang para bupati/ walikota untuk melakukan pencegahan. Jangan sampai kayak beberapa waktu lalu, sampai-sampai kita tidak bisa lewat,” ucap Ali Mazi saat ditemui awak media, Kamis (29/11/2018).
Ali Mazi pun berencana akan membangun kanal air di kota Kendari guna menampung volume air hujan. Sebab menurutnya, saat ini di kota Kendari volume air laut jauh lebih tinggi dari daratan itu sendiri.
“Makanya nanti kita suruh bina marga untuk buat kanal-kanal air ini. Sebagai langkah awal untuk mencegah terjadinya banjir,” terangnya.
Untuk di kota Kendari sendiri, Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Sultra telah mengeluarkan warning siaga I untuk menghadapi musim penghujan yang diprediksi awal dan pertengahan Desember 2018.
Berdasarkan pemetaan BPBD kota Kendari, terdapat 4 kecamatan paling rawan terdampak bencana seperti banjir dan tanah longsor. Keempat kecamatan itu yakni, Kecamatan Kendari, Kendari Barat, Poasia, dan Baruga. (B)
