ZONASULTRA.COM, LAWORO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) tingkat Kecamatan Maginti 2023, yang dilaksanakan di Aula Serbaguna Desa Pajala, Rabu (9/3/2022).
Dalam musrenbang tingkat kecamatan ini, Pemerintah Kecamatan Maginti mengusulkan kegiatan skala prioritas utama seperti infrastruktur jalan, dermaga, bedah rumah tidak layak huni, pembangunan gedung posyandu, dan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Camat Maginti Marwan mengungkapkan, sebelum melaksanakan musrenbang tingkat kecamatan, juga melaksanakan musrembang desa. Dalam musrenbang desa ini, yang menjadi keluhan utama adalah infrastruktur dasar seperti bidang pendidikan, pertanian, perikanan, jalan serta dermaga atau pelabuhan.
“Jadi pada musrenbang ini, kita usulan prioritas adalah jalan poros Desa Abadi Jaya – Pajala dan penambahan dermaga Pajala serta dermaga lainnya. Selain itu, juga kita mengusulkan bedah rumah tidak layak, dan kegiatan sosial kemasyarakatan di desa-desa,” kata Marwan.
Baca Juga :
Enam Desa di Muna Barat Mulai Budi Daya Lobster
Kata dia, khusus jalan poros Desa Abadi Jaya-Pajala ini sudah rusak parah sekitar 2,5 kilometer dan penambahan jembatan Dermaga Pajala sekitar 200 meter. Jalan poros ini juga jalur yang menghubungkan dua kabupaten, yakni Mubar dan Bombana.
Ia berharap apa yang menjadi usulan bisa terealisasikan atau dipertimbangkan oleh organisasi perangkat daerah (OPD). Ia juga mengimbau para kades dan masyarakat tetap bersabar jika yang diusulkan belum terealisasi.
“Jangan bosan-bosan kita terus mengusulkan kegiatan prioritas pembangunan di desa kita. Kalau tidak terealisasi tahun ini, tahun depan kita usulkan lagi,” ujarnya.
Bupati Mubar Achmad Lamani menjelaskan, musrenbang ini tempat berkumpul untuk mendiskusikan hal-hal yang akan dibangun pada 2023.
“Untuk usulan dermaga Pajala ini, kita belum lama meresmikan pembangunan rehabilitasinya dengan total anggaran Rp4 miliar lebih. Terkait jalan poros desa Abadi Jaya-Pajala dan penambahan jembatan sekitar 200 meter, sudah dilakukan peninjauan dan pengecekan langsung oleh Kementerian PUPR dan Bappenas,” jelasnya.
Untuk itu, dirinya berharap apa yang menjadi usulan prioritas utama Kecamatan Maginti dapat terealisasikan pada 2023. Pemerintah daerah juga akan diundang langsung oleh Kementerian PUPR dan Bappenas untuk memaparkan hasil peninjauannya tersebut.
“Insyaallah tahun depan jalan poros yang menghubungkan dermaga Pajala sudah daspal. Dan penambahan 200 meter jembatan Dermaga Pajala ini sudah bisa dilaksanakan, sebab dari Kementerian PUPR dan Bappenas tanggal 3 Februari lalu sudah mengecek langsung,” jelasnya.
Musrenbang tingkat Kecamatan Maginti ini dihadiri Bupati Mubar Achmad Lamani, Sekda Mubar LM Husein Tali, Kepala Bappeda Mubar Nasir, Kapolsek Tikep Iptu Sulatin, Danramil Tikep, pimpinan OPD, Camat Maginti Marwan, seluruh kepala desa (Kades), tokoh masyarakat dan agama, kepala puskesmas, dan kepala sekolah yang sempat hadir. (b)
Kontributor: Kasman
Editor: Jumriati
