ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gereja Immanuel Kendari Gep Sultra menggelar ibadah Natal yang berbeda di 2020 ini. Akibat wabah virus Corona yang masih merebak, pihak gereja harus menerapkan kebiasaan baru dengan protokol kesehatan yang ketat.
Pantauan awak ZonaSultra, di gereja Immanuel sendiri panitia kegiatan telah mempersiapkan protokol kesehatan, seperti tempat cuci tangan di depan pintu masuk, alat pengukur suhu tubuh, dan mengatur jarak duduk dengan tanda pembatas kursi jemaat. Jemaat juga wajib menggunakan masker selama ibadah berlangsung.
Majelis Gepsultra Jemaat Immanuel Kendari Rahel Rapa menjelaskan, pelaksanaan ibadah natal pada Jumat (25/12/2020) besok akan dibagi sebanyak tiga sesi. Padahal, selama ini hanya satu kali dan menambah tempat jemaat dengan mendirikan tenda.
“Dari 418 kepala keluarga jemaat, kami membatasi dengan 3 kali jam ibadah. Kursi kami atur dengan jarak tertentu, jemaat yang memiliki suhu di atas rekomendasi pemerintah kami tidak izinkan ibadah di gereja,” ujar Rahel di gereja Immanuel, Kamis (24/12/2020).
Pihak gereja menyiapkan ibadah secara virtual melalui aplikasi zoom dan live streaming di media sosial bagi jemaat berusia lanjut, anak-anak serta jemaat yang tengah sakit.
“Ibadah dengan kebiasaan baru seperti ini sudah lama kami terapkan sejak pembukaan rumah ibadah saat pandemi Covid-19,” pungkas dia.
Tak hanya di Immanuel, sejumlah gereja sudah menjalankan protokol kesehatan untuk melangsungkan ibadah natal. Gereja itu diantaranya Santo Clemens, Oikumene, dan Santa Anna. Mulai tempat cuci tangan, aturan jarak kursi hingga aturan pembatasan kelompok rentan terhadap covid-19. (a)
