Nekat Selundupkan Obat Terlarang Dalam Kotak Makanan, Pemuda Ini Ditangkap

Nekat Selundupkan Obat Terlarang Dalam Kotak Makanan, Pemuda Ini Ditangkap
SELUNDUPKAN - Faisal Hidayat alias Ical diamankan polisi khusus pemasyarakatan (Polsuspas) Lapas Kelas IIA Kendari. Faisal adalah mahasiswa Universitas Muhammadiah Kendari (UMK), Rabu (9/8/2017). (Lukman Budianto/ZONASULTRA.COM)

Nekat Selundupkan Obat Terlarang Dalam Kotak Makanan, Pemuda Ini Ditangkap SELUNDUPKAN – Faisal Hidayat alias Ical diamankan polisi khusus pemasyarakatan (Polsuspas) Lapas Kelas IIA Kendari. Faisal adalah mahasiswa Universitas Muhammadiah Kendari (UMK), Rabu (9/8/2017). (Lukman Budianto/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM,KENDARI – Faisal Hidayat alias Ical diamankan polisi khusus pemasyarakatan (Polsuspas) Lapas Kelas IIA Kendari. Faisal adalah mahasiswa Universitas Muhammadiah Kendari (UMK).

Kepada zonasultra.id, pemuda yang akrab disapa Ical ini mengaku sudah melakukan aksinya itu sebanyak tiga kali. Ical nekat melakukannya atas permintaan Firman, salah seorang nara pidana yang berada di dalam lapas yang merupakan teman Ical. Firman adalah napi yang terjerat kasus pelecehan seksual.

“Tadi itu saya masih di kampus. Tiba-tiba ditelepon dia minta dibawakan mumbul. Jadi saya belikan dia.” tutur Ical di ruang staf KPLP Lapas Kendari, Rabu (9/8/2017).

pemuda ini membeli obat terlarang yang belum diketahui jenisnya itu di Wisma Aulia di seputaran lepo-lepo. Untuk mengelabui petugas, tersangka memasukkannya ke dalam kotak makanan styrofoam berisikan nasi kuning.

Adapun jumlah obat-obatan yang berhasil diamankan oleh petugas berjumlah seratus butir sebesar kelereng tersebut berada dalam sepuluh paket plastik. Tiap plastik berisi sepuluh butir obat.

Kepala Seksi Bimbingan Napi dan Anak Didik, Agus Risdianto mengatakan, tahanan lapas yang duduga memesan obat terlarang itu kebetulan sedang ditugaskan membersihkan salah satu ruangan di dalam lapas.

Namun, tiba-tiba dia berada di ruangan lain. Merasa curiga, akhirnya Agus mengintai dari pintu dan melihat Firman sedang berdiri di jendela ruangan. Dari luar, terlihatlah Ical yang menyodorkankotak makanan

“Waktu saya tanya napi ini, dia mengaku sedang pesan pangsit. Tapi saya liat gerak gerik dari orang yang menyodorkan makanan dari luar ini mencurigakan. Makanya saya kejar dia,” kata Agus.

“Saya melihat anak ini dalam kondisi mabuk jadi saya langsung tahan saja. Dan setelah memeriksa isi dalam makanan itu ternyata betul ada obat obatan,” tambah Agus.

Dari hasil tes urine yang dilakukan pihak lapas, ternyata Ical positif sebagai pengguna narkoba. Ical saat sudah diamankan petugas kepoliasn untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, Kepala Lapas Kendari Otong Gunarso mengatakan akan meningkatkan pengamanan di Lapas Kendari. Saat ditanyai perihal oknum narapidana yang menggunakan teleppn genggam di dalam lapas, Otong mengakui jika pihaknya kecolongan.

“Penggunaan telepon itu jelas dilarang. Kita akan perketat pemeriksaan lagi,” jelas Otong. (A)

 

Reporter : Lukman Budianto
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini