OJK Sultra: Masyarakat Mesti Waspada Gunakan ATM

Widodo
Widodo

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra) Widodo menghimbau masyarakat untuk lebih waspada dalam menggunakan kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Widodo
Widodo

Widodo menyarankan agar masyarakat tidak memberikan kode pin ke orang lain, termasuk keluarga terdekatnya. Sebab, dari sejumlah aduan yang diterima OJK, pihaknya banyak menemukan kasus tentang penyalahgunaan kartu ATM. Bahkan sering dilakukan oleh keluarga terdekat, seperti anak dan saudara.

“Sekalipun keluarga, sebaiknya dia harus tau benar karakter dari anggota keluarganya,” kata Widodo di Learning Center OJK Sultra, Kendari, Sabtu (12/8/2017).

Dia juga menjelaskan, kesalahan penggunaan kartu itu bukan hanya terjadi saat berada di ATM. Namun bisa juga saat bertransaksi di merchant yang tersedia di kasir perbelanjaan, toko, dan lainnya. Biasanya ada orang-orang tertentu yang memanfaatkan momentum seperti itu.

Sementara dari sisi perbankan, standar penggunaan dan pemasangan ATM tentu saja harus memenuhi standar ketentuan yang dikeluarkan oleh OJK.

Misalnya, terkait pemasangan fasilitas ATM, pihak perbankan harus memperhatikan penentuan lokasi, pengelolaan, keamanan dari sisi ruangan maupun lingkungan. Sehingga menghindari segala macam gangguan di ATM yang sering terjadi.

Widodo juga menyatakan, jumlah galeri ATM yang ada saat ini masih kurang dan tidak sebanding dengan jumlah nasabah yang ada di Sultra. Seperti halnya di kabupaten, pihaknya masih banyak menemuk keluhan masyarakat yang meminta penyediaan galeri ATM.

“Misalnya, bank Sultra harusnya bisa memenuhi yang di daerah juga. Karna dia kan banyak nasabahnya,” jelas dia.

Banyak temuan keluhan terkait ATM oleh masyarakat, namun biasanya dapat diselesaikan langsung oleh perbankan. Karena bank telah memasang CCTV, sehingga dapat merekam semua pergerakan para penggunanya.

“Ada pengaduan pun kita bisa lihat dari rekaman cctv, dari sisi data transaksi pun semuanya ter-record,” tambahnya.

Olehnya itu, jika keamanan mesin kurang memenuhi syarat atau tidak tertutup, dia juga menghimbau agar saat memasukkan kode pin, sebaiknya dilakukan dengan menutupi papan tombol ATM dengan tangan. (B)

 

Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini