ZONASULTRA.COM,KENDARI – Kondisi lokasi terdampak banjir di Kelurahan Lalolara Kendari yakni Lorong Pelangi dan Lorong Kawat pada hari Jumat (29/6/2018), terlihat mulai normal. Sejumlah Warga di dua lorong yang kebanyakan mahasiswa itu mulai membersihkan rumah dan kos-kosan yang mereka tinggali.
Mereka mulai tampak membersihkan rumah mereka dengan menyiramkan air di dinding dan lantai yang pernah direndam air dengan ketinggian kurang lebih 1,5 meter. Barang-barang dalam rumah seperti kursi, lemari, perabot rumah tangga, dan lainnya diangkut ke dalam rumah mereka.
Di ujung dua lorong itu menjadi daerah terdampak banjir karena tepat besampingan dengan aliran Sungai Wanggu. Hingga pukul 15.00 Wita, permukaan sungai Wanggu mulai menurun dan air di pemukiman warga tidak begitu menggenang lagi.
Muhlis, salah seorang warga Lorong Kawat mengaku optimis banjir tak akan kembali lagi, makanya ia mulai membersihkan rumah non permanen miliknya. Pasalnya hujan tidak lagi turun deras seperti hari-hari sebelumnya.
“Hanya yang disayangkan selama banjir beberapa hari ini di sini (Kawat) tidak ada bantuan seperti korban banjir lainnya. Bantuan tidak ada yang datang,” ujar Muhlis sambil membersihkan rumahnya.
Selama banjir 3 hari dari Senin (25/6/2018) hingga Kamis (25/6/2018) warga di ujung lorong kawat mengandalkan diri sendiri. Mahasiswa kebanyakan mengungsi di kamar teman-teman mereka yang tidak terkena banjir. Hal serupa juga hampir sama dengan di Lorong Pelangi.(B)