Panen Raya Jagung Hibrida, Ruksamin: Usaha Tak Akan Membohongi Hasil

Panen Raya Jagung Hibrida, Ruksamin: Usaha Tak Akan Membohongi Hasil
PANEN JAGUNG - Bupati Konut, Ruksamin bersama jajaran SKPD Pemda Konut, unsur pimpinan TNI-Polri wilayah Konut dan mitra pedamping saat melakukan panen raya jagung hibrida di kawasan awila puncak, Jumat (5/4/2019).(Jefri/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Bupati Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Ruksamin melakukan panen raya jagung hibrida miliknya di kawasan awila puncak, Kecamatan Molawe, Jumat, (5/4/2019).

Panen raya itu, turut menyaksikan jajaran Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) Konut, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konut, unsur pimpinan TNI-Polri wilayah Konut, dan perwakilan Bank BPD cabang Konut.

Ruksamin mengatakan, panen yang dilakukan sudah yang ketiga kalinya sejak dirinya menggeluti usaha di bidang tanaman pangan tersebut pada awal 2018 lalu.

Diakuinya, awal proses bercocok tanam memerlukan tenaga ekstra dan pikiran untuk memperoleh hasil produksi panen yang baik, mulai dari penataan lokasi lahan, pembibitan sampai dengan pemupukan.

(Baca Juga : Serahkan 47 Sertifikat Tanah Gratis, Ruksamin: Ini Hak Masyarakat Saya)

“Namanya kita usaha tak semudah membalikkan telapak tangan untuk mencapai berhasilan, perlu ketekunan dan kerja keras. Prinsip saya, usaha yang baik tak akan pernah membohongi hasilnya,”ungkap mantan Ketua DPRD Konut ini sesaat sebelum melakukan panen raya.

Panen Raya Jagung Hibrida, Ruksamin: Usaha Tak Akan Membohongi Hasil

Diungkapkan, dasar ketekunan yang dimiliki dengan segala problem dalam bercocok tanam secara bertahap dapat dilalui, hingga mampu menghasilkan panen jagung yang melimpah dan meningkat. Kebun jagung yang dimiliki seluas 12 hektar.

“Alhamdulillan panen tertama saya dapat 40 ton, kedua sekitar 50 ton dan dipanen ketiga ini di taksir mencapai 60 ton lebih. Nilainya sekitar ratusan juta rupiah,”ujarnya.

Dia menambahkan, usaha yang digeluti selain sebagai salah satu program peningkatan kesejahteraan masyarakat di bidang pertanian, juga untuk membuktikan bahwa pemimpin tak hanya pandai berbicara saja, melainkan berperan langsung sebagai pelaku untuk memberikan motivasi kepada masyarakatnya.

Di tempat itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Konut, Nasution menuturkan, kesuksesan yang diraih senantiasa diawali dengan usaha, dan dukungan dari pihak-pihat terkait seperti penyuluh yang ahli dibidangnya. Budidaya tanaman, semakin besar lahan yang dibuka, maka hasil produksi juga akan semakin meningkat.

“Semua butuh usaha. Tidak hanya berkhayal, cerita atau simsalabin. Metode penanaman sekarang ini tak seperti dulu, setelah tanam simpan. Perlu perlakuan seperti, pemupukan untuk memperoleh hasil yang baik,”terangnya.

Disampaikan, pihak pemerintah juga telah meyiapkan tenaga penyuluh yang siap mendampingi masyarakat petani. Serta, fasilitas bantuan sebagai penunjang aktivitas dilapangan, tinggal berkoordinasi ke intansi terkait untuk dilakukan proses adminsistrasi sesuai syarat ketentuan. (b)

 


Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini