ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) merupakan ujung tombak dalam mensukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada). Hal ini diungkapkan Komisioner Panwaslih Bombana Divisi Pencegahan, Hasdin Nompo saat melantik sekaligus melakukan bimbingan teknis (bimtek) pada anggota PTPS di salah satu hotel di Rumbia Tengah, Senin (23/1/2017).
Menurut Hasdin, PTPS memiliki tugas yang berat karena merupakan ujung tombak suksesnya pesta demokrasi.
” PTPS ini ujung tombak dari Bawaslu selain memiliki tugas dan fungsi yang berat juga dapat merekomendasi pemungutan suara ulang (Psu) jika ditemukan pelanggaran,” ungkapnya.
Dirinya menegaskan PTPS yang telah dilantik ini agar menghentikan kegiatan yang sebelumnya sering dilakukan semacam diskusi kepada masyarakat tentang siapa calon bupati yang bagus didukung.
Pasalnya, PTPS yang telah disumpah ini telah mengemban tanggung jawab yang besar dan diatur undang- undang.
Baca Juga : Panwaslih Kendari Lantik 520 Pengawas TPS
“Kalian sudah dilantik jadi status Bawaslu sudah melekat. Secara kelembagaan kita telah diatur undang- undang dan dapat terkena pidana jika melanggar,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Ketua Panwaslih Bombana berharap integritas diri dan indepensi dari PTPS ini harus benar- benar terjaga.
” Saya tidak ingin mendengar PTPS inilah yang justru menjadi tim sukses calon untuk mempngaruhi pemilih mencoblos salah satu calon. Itu pidana,” ujarnya. (C)
Reporter : Andi Hasman
Editor : Jumriati
