ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sulawesi Tenggara memperpanjang pendaftaran calon gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2018. Perpanjangan tersebut dimulai Senin (10/7/2017) hari ini hingga Jumat, 14 Juli 2017 mendatang.
Tim Penjaringan Nurgana menyebut sejak dibuka pagi ini, figur yang datang mengembalikan berkas adalah La Ode Ida yang diwakili tim dan Oheo Sinapoy yang datang langsung. Namun berkas La Ode Ida belum lengkap sedangkan Oheo Sinapoy sudah dianggap lengkap.
“Pa La Ode Ida kami beri kesempatan sampai 14 Juli ini untuk melengkapi berkas seperti foto copy ijazah dan lainnya. Jika tidak maka tak bisa lolos ke tahapan selanjutnya fit and proper test dan survei,” ujar Nurgana di Sekretariat DPD PDIP Sultra, Kendari, Senin (10/7/2017).
Terkait alasan perpanjangan pendaftaran, Nurgana beralasan pendaftaran yang dibuka pada 1 hingga 27 Juni 2017 tak maksimal dilaksanakan karena momen persiapan lebaran. Olehnya, internal DPD PDIP Sultra memutuskan untuk perpanjangan pendaftaran.
Sebelum diperpanjang, para figur yang sudah mengembalikan formulir di PDIP yakni Hugua, Rusman Emba, Rusda Mahmud, Abdul Rahman Farisi, Supomo, Tina Nur Alam, Lukman Abunawas, Ridwan Bae, Asrun, dan Ali Mazi. Sedangkan calon wakil gubernur hanya Sjafei Kahar (pasangan Rusda Mahmud).
PDIP memiliki 5 kursi di DPRD Sultra. Untuk dapat mengajukan calon gubernur masih butuh 4 kursi koalisi. Berdasarkan undang-undang, syarat minimal kursi pencalonan gubernur Sultra adalah 9 kursi atau 20 persen dari 45 kursi yang ada di DPRD Sultra. (B)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati