ZONASULTRA.COM, KENDARI – Zulkifli Hasan sukses melenggang menjadi Ketua Umum (Ketum) PAN untuk periode keduanya 2020-2025 dalam Kongres PAN V yang digelar di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Sebelumnya Zulkifli terpilih sebagai Ketum PAN saat pelaksanaan Kongres PAN IV di Nusa Dua, Bali tahun 2015 silam. Padahal belum pernah ada Ketum PAN yang menjabat sebanyak dua periode.
Sebut saja Amien Rais menjabat pada awal 1998 hingga 2005, kemudian digantikan Soetrisno Bachir periode 2005-2010, selanjutnya kepemimpinan PAN berada di tangan Hatta Rajasa periode 2010-2015 dan terakhir Zulkifli Hasan periode 2015-2020.
Berdasarkan hasil perhitungan suara yang digelar di Hotel Claro Kendari, Selasa (11/2/2020), Zulkifli Hasan meraih 331 suara, Mulfachri Harahap 225 suara dan Drajad Wibowo 6 suara. Suara sah sebanyak 562 dan suara tidak sah 3 suara.
(Baca Juga : Edi Soeparno: Meski Berbeda Pandangan, Kader PAN Tetap Solid)
Jumlah pemilih dalam Kongres V kali ini, dari 590 yang memiliki hak suara, hanya 565 voter yang mencoblos, terdiri dari 34 orang Ketua DPW PAN beserta 34 Sekretaris DPW PAN, 514 Ketua DPD PAN dan unsur ketua umum (ketum), sekretaris jenderal (sekjen) dan bendahara umum serta sejumlah organisasi sayap partai.
Zulkifli Hasan saat ini masuk dalam jajaran pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) untuk periode 2019-2024, setelah sebelumnya menjabat posisi ketua pada periode 2014-2019. Penetapan Zulkifli sebagai pimpinan MPR diputuskan langsung dalam sidang paripurna MPR yang digelar di Gedung MPR/DPR/DPD RI Jakarta.
Pria 57 tahun itu sudah menjadi anggota DPR RI pada tahun 2004 dengan PAN sebagai kendaraan politiknya.
Zulkifli mulai terjun ke dunia politik saat bergabung dengan PAN. Karir politiknya di partai cukup gemilang. Pada tahun 2000-2005, dirinya dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Departemen Logistik DPP PAN.
(Baca Juga : Voting Caketum PAN Dimulai, Suasana Kongres Mulai Kondusif)
Pada pemilihan legislatif 2004, Zulkifli maju sebagai calon legislatif PAN untuk daerah pemilihan Lampung I dan berhasil melenggang ke parlemen.
Dia kemudian mendapat mandat untuk menduduki posisi sebagai ketua Fraksi PAN DPR RI periode 2004-2009. Zulhas juga mengemban tugas sebagai Sekretaris Jenderal PAN untuk periode 2005-2010.
Masa pemerintahan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Zulhas ditetapkan sebagai Menteri Kehutanan dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Setelah mengemban amanah tugas sebagai menteri, tahun 2014 Zulkifli kembali menjadi anggota legislatif dan terpilih sebagai Ketua MPR periode 2014-2019. (*)