Pelajar di Konut Diedukasi Keselamatan Berlalu Lintas

Pelajar di Konut Diedukasi Keselamatan Berlalu Lintas
PEMBINAAN BERLALU LINTAS - Kasat Lantas Polres Konut AKP Kunto Sri Haryono, didampingi Kanit Dikyasa Bripka Dwi Melky Satria saat memberikan bimbingan patuh berlalu lintas kepada para pelajar di SMA Negeri 2 Asera, Selasa (21/1/2020). (Jefri/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Ratusan pelajar di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) mendapat pembinaan berlalu lintas dari Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Konut.

Kasat Lantas Polres Konut, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Kunto Sri Haryono mengatakan, pembinaan dilakukan untuk memberikan pengetahuan, wawasan, dan pemahaman tentang berlalu lintas yang baik.

“Secara bertahap kami dari jajaran Satlantas Polres Konut menyasar ke seluruh kalangan pelajar dengan cara menyambangi di sekolah-sekolah memberikan materi mengenai pentingnya berlalu lintas yang baik,” kata AKP Kunto Sri Haryono dikonfirmasi usai memberi pembinaan kepada para pelajar di SMAN 2 Asera, Selasa (21/1/2020).

Kunto menambahkan, dalam kesempatan itu pihaknya mengarahkan para siswa-siswi etika dan tata cara berlalu lintas yang benar untuk melindungi diri seperti, komponen alat kelengkapan kendaraan, pemakaian alat pengaman, surat-surat, rambu-rambu lalu lintas, keselamatan demi kemanusian, dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

“Progres utama kami sebagai pengayom masyarakat, bagaimana kita menumbuhkan kesadaran yang tinggi dalam berlalu lintas. Dengan kita mematahui aturan berlalu lintas, berarti membantu menimilasir terjadinya kecelakaan,” ujarnya.

(Baca Juga : Satlantas Polres Konut Gencar Sosialisasikan Disiplin Berlalulintas)

Selain kalangan pelajar, jajaran Satlantas di bawah kepemimpinan Kapolres Konut, AKBP Achmad Fathul Ulum juga gencar mensosialisasikan tertib berlalu lintas di seluruh elemen masyarakat lengkap dengan atribut bertuliskan aturan lalu lintas.

Sementara Kanit Diyaksa Lantas Polres Konut, Bripka Dwi Melky Satria mengungkapkan, di wilayah Bumi Oheo itu kecalakaan yang terjadi didominasi pengendara di bawah umur yang masih berstatus pelajar. Hal itu terjadi karena kurangnya pemahaman dan pengawasan dalam berkendara.

“Di 2019 lalu saat Satlantas Konut masih bergabung di Satlantas Konawe sebanyak 29 kasus kecelakaan terjadi. Dan 60 persennya itu didominasi di bawah umur. Inilah pentingnya, selain dari pihak kepolisian, orang tua dan guru juga memiliki peran penting mengingatkan kepada anak-anaknya tentang berkendara yang baik dan benar,” ungkapnya.

Dia menyebut saat ini pihak Satlantas Polres Konut masih melakukan tahap sosialisasi, memasuki bulan kedua teguran secara lisan dan tertulis, memasuki bulan ketiga sudah penindakan berupa penilangan tanpa toleransi lagi. (b)

 


Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini