ZONASULTRA.COM, RAHA – Sempat terkatung-katung, pembangunan Pasar Sentral Laino di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal dilanjutkan kembali. Pasar modern yang dibangun sejak 2015 di era bupati dr Baharuddin tersebut hingga kini belum juga dimanfaatkan.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perindag) Muna, La Taha mengatakan, pembangunan Pasar Sentral Laino sudah disetujui di APBD perubahan sebesar Rp10,4 miliar. Nilai ini turun dari yang diusulkan sebesar Rp20 miliar.
Baca Juga : Pinjaman Belum Cair, Pembangunan Jalur Pasar Laino Gunakan Dana Pemeliharaan
Anggaran tersebut, kata La Taha diperuntukkan untuk pembenahan gedung. “Di antaranya perbaikan atap yang rusak, pintu rolling door sebelumnya belum diadakan, termasuk listrik,” terang La Taha di kantornya, Senin (30/9/2019).
Selain itu, anggaran juga bakal diporsikan untuk pembenahan pelataran yang ada di sekitar pasar. “Pelatarannya juga akan diperbaiki. Pokoknya semua sudah dirinci dan telah disetujui,” jelasnya.
Baca Juga : Asosiasi Pedagang Minta Pemda Muna Segera Resmikan Pasar Sentral Laino
Dari total Rp10,4 miliar itu, sebanyak Rp4,5 miliar juga akan diperuntukkan pembangunan gedung tambahan pasar.
Dirinya menargetkan perampungan pasar modern ini selesai akhir tahun. “Jika hari ini sudah diparipurnakan dan sudah ketok palu, kita langsung bermohon ke ULP untuk segera dilelang,” ucapnya. (b)
Kontributor : Nasrudin
Editor : Jumriati
