Pemda Kolaka Kecipratan Rp16,5 Miliar untuk Rusun Nelayan

Pemda Kolaka Kecipratan Rp16,5 Miliar untuk Rusun Nelayan
TINJAU LOKASI - Kepala Bappeda Kolaka, Kadaruddin didampingi Kepala DPKP, Abbas serta Kadis Perikanan, Syafruddin meninjau lokasi pembangunan rusun kampung nelayan di Kelurahan Mangolo, Kecamatan Latambaga, Senin (2/4). (Cr1/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI menyiapkan anggaran hingga Rp16,5 miliar untuk membangun Rumah Susun (Rusun) kampung nelayan di Kelurahan Mangolo, Kecamatan Latambaga. Pembangunan rusun kampung nelayan dimulai pada April dan ditargetkan selesai pada Desember 2018.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kabupaten Kolaka, Abbas mengatakan, pemerintah Kabupaten Kolaka telah mengupayakan pembangunan Rusun kampung nelayan, namun pembangunan Rusun tersebut baru dapat terealisasi pada awal 2018 ini.

“Pembangunan rusun kampung nelayan ini sudah sejak lama kami rintis sekitar tiga tahun lalu kami mulai. Ini adalah upaya yang kami lakukan dalam penyediaan rumah tinggal khususnya bagi nelayan yang berpenghasilan rendah yang ada di pusat kota Kolaka. Total ada 58 kamar di rusun itu,” katanya, Senin (2/4/2018).

Kata dia, semua fasilitas rusun seperti tempat tidur, perabotan dapur, meja makan serta fasilitas lainnya akan disiapkan oleh pemerintah. “Jadi para nelayan tidak usah repot-repot lagi memikirkan semuanya, karena kita sudah siapkan. Kita juga akan siapkan dermaga khusus bagi para nelayan. Dengan begitu, kita berharap sudah tidak ada lagi rumah kumuh yang tidak sesuai dengan tata ruang kota,” terangnya.

Abbas juga memastikan bahwa legalitas lahan yang akan digunakan untuk pembangunan rusun sudah jelas. Hal itu dengan sertifikat lahan yang sudah dikantongi oleh pemerintah Kabupaten Kolaka.

“Sampai saat ini saya anggap sudah tidak ada lagi kendala. Pemeritah pusat juga tidak akan mengeluarkan dana APBN untuk pembangunan rusun nelayan ini kalau legalitas lahan itu belum clear. Selaku pemerintah, kami menjamin apapun yang terjadi di lapangan yang terkait dengan pemerintah, maka itu adalah tanggung jawab kami,” tegasnya.

Ia berharap, masyarakat dapat mendukung pembangunan rusun kampung nelayan itu. Pasalnya, Kabupaten Kolaka merupakan salah satu daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang mendapatkan bantuan tersebut.

“Kita patut bersyukur karena ini kan hal yang sangat menggembirakan bagi kita semua terlebih khususnya buat saudara kita para nelayan yang berpengasilan rendah. Apalagi secara nasional, di Sultra hanya ada empat daerah yang mendapatkan bantuan ini yaitu Kabupaten Bombana, Kota Kendari, kota Baubau serta Kabupaten Kolaka,” pungkas Abbas. (CR1/B)

Ketgam : Kepala Bappeda Kolaka, Kadaruddin didampingi Kepala DPKP, Abbas serta Kadis Perikanan, Syafruddin meninjau lokasi pembangunan rusun kampung nelayan di Kelurahan Mangolo, Kecamatan Latambaga, Senin (2/4/2018). (CR1)

 


Editor : Tahir Ose

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini