ZONASULTRA.ID, UNAAHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe melakukan delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting .
Kepala Bidang (Kabid) Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Konawe, Edwar Ariano, mengatakan, delapan aksi konvergensi penurunan stunting meliputi analisis situasi, rencana kegiatan, rembuk stunting, peraturan pendukung, pembinaan kader pembangunan manusia, sistem manajamen data, pengukuran dan publikasi, review kinerja tahunan.
“Di Kabupaten Konawe masih sementara berjalan,” jelasnya, Selasa (6/6/2023)
Ia menambahkan, upaya mencegah dan menurunkan kasus stunting di Kabupaten Konawe dilakukan secara terpadu dengan melibatkan peran pemerintah desa dan SKPD terkait.
Ia mengungkap Pemerintah Kabupaten Konawe juga mendorong keterlibatan pihak eksternal melalui aksi inovasi yang digagas melalui “orang tua asuh stunting”.
“Konkretnya para stakeholder yang terlibat masing-masing memberikan pendampingan pada masyarakat kategori stunting,” ungkapnya.
Pendampingan pada masyarakat bisanya dalam bentuk memberikan tambahan makanan bergizi setiap bulannya dan lain-lain.
Kemudian pemerintah desa didorong untuk terlibat aktif dalam usaha pencegahan dan penurunan stunting melalui intervensi dana desa.
Ia menjelaskan, untuk beberapa SKPD seperti dinas kesehatan, dinas sosial, dinas TPHP, dinas perikanan, dinas PU, dinas ketahanan pangan, dinas peternakan, dinas koperindag, dinas KB dan pemberdayaan perempuan juga sudah melakukan aksi-aksi pencegahan dan penanganan stunting berdasarkan kewenangannya masing-masing. (*)