ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalokasikan tambahan anggaran Rp14 miliar untuk membayar iuran BPJS Kesehatan warganya mulai 2020 mendatang. Hal ini terkait kenaikan iuran BPJS dari Rp23 ribu menjadi Rp42 ribu.
Anggaran Rp14 miliar itu sendiri bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Baubau 2020. Dengan tambahan itu maka total anggaran yang digelontorkan untuk membayar iuran BPJS Kesehatan warga Kota Baubau nanti sebesar Rp30,7 miliar. Jumlah ini hampir meningkat dua kali lipat dibanding tahun lalu sebesar Rp16,7 miliar.
Kepala Dinas Kesehatan Baubau, Wahyu mengatakan, saat ini warga penerima BPJS Kesehatan gratis di Kota Baubau sebesar 60.869 jiwa. Mereka terdiri dari dari warga sipil biasa, PNS, dan TNI. Dari total itu, terdapat 51.073 jiwa yang dibiayai lewat APBN dan sisanya dibiayai APBD Baubau.
“Kalau hitung satu tahun, tambahan (iuran BPJS) Rp14 miliar. Tapi baru dikasi untuk bayar tujuh bulan. Nanti sisanya untuk lima bulan dianggarkan dalam APBD Perubahan,” terang Wahyu dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa (17/12/2019) malam.
Baca Juga : Pemkot Baubau Bagikan 1000 Lembar Sertifikat Tanah Gratis pada Warganya
Lanjut Wahyu, dengan anggaran sebesar itu harusnya seluruh Warga Kota Baubau telah memiliki perlindungan jaminan kesehatan nasional.
Pihaknya sendiri hingga saat ini terus memfalidasi data penerima BPJS Kesehatan gratis. Mereka juga melakukan verifikasi terkait penduduk yang belum menerima jaminan kesehatan nasional.
“Kami terus mengimbau agar masyarakat yang belum punya jaminan kesehatan nasional untuk segera mengurus ke puskesmas terdekat,” kata Wahyu. (b)
Kontributor: Risno Mawandili
Editor: Jumriati