ZONASULTRA.COM,KENDARI- Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari akan menyiapkan kartu tanda pengenal (id card) bagi warga yang setiap hari berkegiatan keluar masuk Kota Kendari.
Wali Kota Kendari Sulkarnain mengatakan, kartu pengenal ini khusus diberikan kepada mereka yang bekerja setiap hari di Kendari namun tinggal di luar Kendari, kemudian yang tinggal di Kendari tapi bekerja di luar kendari.
“Contoh dia tinggal di Konsel atau Konawe tapi kerja di kendari begitupun sebaliknya itu setiap hari rutin keluar masuk, kita data mereka,” ungkap Sulkarnain saat ditemui di Kantor ESDM Sultra, Sabtu (25/4/2020).
Hal ini dilakukan agar kedepannya pengendalian dan kontrol arus keluar masuk warga dari ke Kota Kendari di perbatasan dapat lebih terjaga dan terkendali selama pandemi virus corona.
Sebelumnya Sulkarnain mengusulkan Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB) sebagai salah langkah preventif untuk mencegah penyebaran virus corona melalui pemerintah provinsi Sultra.
Disebutkan saat ini masih tahap pengusulan dan sedang dievaluasi oleh Pemprov Sultra untuk mendapatkan rekomendasi. Setelah adanya rekomendasi itu, Pemkot Kendari akan segera mengusulkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mendapat persetujuan.
Untuk diketahui total kasus positif corona per, Jumat (24/4/2020) di Sultra saat ini 41 orang dengan rincian 34 dalam perawatan medis, 5 sembuh dan 2 meninggal dunia. Khusus kota Kendari total kasus positif mencapai 25 kasus. (b)
