Anggota Komisi II DPRD Kota Kendari, Syamsuddin Rahim mengatakan, tahapan pengkajian yang harus dilakukan Pemerintah Kota Kendari diantaranya, potensi apa yang akan dikelola Perusda dan apakah Perus
Anggota Komisi II DPRD Kota Kendari, Syamsuddin Rahim mengatakan, tahapan pengkajian yang harus dilakukan Pemerintah Kota Kendari diantaranya, potensi apa yang akan dikelola Perusda dan apakah Perusda tersebut memiliki potensi untuk menghasilkan PAD.
“Kami menyarankan dikaji lebih dalam terkait rencana ini, sebab kami tidak inginkan adanya Perusda kembali menjadi beban buat APBD Kota Kendari,” kata Samsudin Rahim di ruang kerjanya, Kamis (8/1/2015).
Pengalaman pada dua Perusda sebelumnya, lanjut Syamsuddin, harus nenjadi perhatian buat Pemkot Kendari. Sebab sampai saat ini kedua Perusda tersebut belum maksimal dalam menjalankan usahanya.
“Perusda Pasar dan PDAM sejauh ini tidak maksimal kontribusinya. Untuk itu, rencana pendirian Perusda baru harus dikaji secara maksimal,” sarannya.
Namun begitu legislator asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini menuturkan, pendiri Perusda yang baru oleh Pemkot sangatlah tepat dilakukan.”Hanya sekali lagi saya tegaskan harus melalui pengkajian yang baik,” tukasnya. (Rasman)
