ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di daerah Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
Kepala Bidang Energi Baru Terbarukan Dinas ESDM Sultra, Dermawan mengatakan, pembangunan PLTMH ini sebagai upaya peningkatan kegiatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) khusus masyarakat nelayan.
“Rencananya kita akan membangun di area yang tidak terjangkau oleh jaringan listrik dari PLN dan memiliki potensi debit air yang tinggi, baik sungai maupun laut. Dan kita pilih Kolono Timur,” terang Dermawan di ruang kerjanya, Senin (29/7/2019).
Baca Juga : PLN Baubau Padamkan Listrik Untuk Uji Coba PLTMG
Meski masih dalam tahap perencanaan, pihaknya sudah melakukan survey lokasi. Bila pembangunan tersebut terealisasi maka PLTMH akan menggunakan potensi air Sungai Ulunese, Konsel. PLTMH ini nantinya akan diperuntukkan bagi usaha yang sifatnya produktif, seperti komunitas nelayan. “Tapi masih diperlukan kajian lebih lanjut,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kurangnya pasokan listrik di Kolono Timur membuat banyak nelayan mengeluh karena tidak tersedia jasa pengawetan dan pendingin ikan berskala tinggi. Menurutnya, saat ini nelayan di kawasan itu sangat membutuhkan listrik untuk membangun pabrik es balok atau coldstorage.
“Untuk bisa memberikan nilai tambah hasil tangkapan nelayan di sana perlu tersedia infrastruktur pendukungnya. Seperti pabrik es balok, tapi kalau pakai suplai listrik PLN bisa dibayangkan berapa biaya tagihan listrik yang harus dibayarkan,” ujarnya.
Pembangunan PLTMH dengan memanfaatkan potensi energi air Sungai Ulunese diharapkan dapat membantu UMKM di Kolono Timur menghemat dari sisi operasional.
“Secara hitung-hitungan kasar, potensi energi listrik yang bisa dihasilkan sekitar 50 kVA (sebanding dgn 40 kW). Bahkan bisa lebih dari itu makanya diperlukan kajian lebih lanjut,” ujarnya. (b)