ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) menerima penganugerahan Dana Rakca tahun 2016 untuk daerah berkinerja baik dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Hal ini tentu saja menjadi penyemangat bagi para Bupati dan Walikota untuk memperbaiki kinerja pemerintahanya.
“Alhamdulillah Sultra dapat penghargaan anugerah dana rakca tahun 2016 untuk daerah berkinerja baik, ini semua berkat kerjasama semua pihak,” tutur Wakil Gubernur Sultra Saleh Lasata usai menerima penghargaan di di Ballroom Dhanapala, Kemenkeu Jl. Senen Raya No. 1 Jakarta Pusat, Rabu (7/12/2016).
Penganugerahan Dana Rakca Tahun 2016 bertujuan untuk memberikan apresiasi dan penghargaan kepada daerah-daerah yang berkinerja baik dalam aspek pengelolaan keuangan daerah, penyelenggaraan layanan dasar publik, dan perekonomian daerah.
Anugerah Dana Rakca Tahun 2016 diberikan di Istana Negara secara simbolis dan dilanjutkan di Gedung Dhanapala Kemenkeu yang dihadiri oleh Gubernur se-Indonesia, Bupati dan Walikota serta lembaga terkait lainnya. Dalam kesempatan ini terlihat Walikota Kendari Asrun, Bupati Buton Utara (Butur) Abu Hasan dan Sekertaris Daerah (Sekda) Konawe Ridwan turut hadir dalam acara ini.
Untuk Kota Kendari tahun ini tidak mendapatkan penghargaan namun tetap mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) meskipun tidak sebanyak tahun sebelumnya.
“Tahun lalu kita yang paling besar malah hampir 40 miliar, sekarang hanya 7,5 miliar. Mungkin karena tahun lalu paling besar, jadi pemberian DID digilirlah,” ungkap Asrun saat ditemui awak Zonasultra.
Sementara, Kabupaten Butur tidak mendapatkan penghargaan maupun DID. “DID tidak dapat, penghargaan juga tidak dapat. Ini kan DID yang didapat tahun ini dan penghargaan yang didapat itu masih hasil kinerja pemerintahan sebelumnya,” ujar Bupati Butur Abu Hasan.
Namun demikian, pihaknya memiliki obsesi seperti daerah lain untuk menggenjot kriteria-kriteria yang menjadi syarat-syarat untuk menerima DID dan menerima Anugerah Dana Rakca. Abu Hasan juga mengapresiasi Pemprov Sultra yang telah berusaha dan bekerja secara maksimal.
“Sangat ingin tentunya, tahun depan Insya Allah kalau saya sudah WTP, tepat waktu untuk menetapkan APBD, itu dua syarat dari syarat untuk menerima DID,” pungkas Bupati Butur.
Sedangkan Kabupaten Konawe mendapatkan DID sebesar 52 miliar.
“Insya allah kita optimis karena bagaimanapun juga untuk mendapatkan opini WTP tentunya kita akan bekerja keras lagi bagaimana kita memperbaiki kinerja pemerintah daerah,” ujar Sekda Konawe, Ridwan dengan singkat saat ditemui usai acara tersebut. (A)
Penulis : Rizki Arifiani
Editor : Kiki