ZONASULTRA.COM, LAWORO – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) menyetujui dan mengeluarkan izin pendirian Institut Teknologi, Bisnis dan Kesehatan (ITBK) Muhammadiyah Muna Barat (Mubar). Penyerahan SK pendirian ITBK Muhammadiyah ini dilaksanakan di aula Kantor Bupati Mubar, Kamis (31/3/2022). Izin pendirian perguruan tinggi ITBK di Kabupaten Muna Barat (Mubar) Sulawesi Tenggara (Sultra) ini, berdasarkan keputusan Kemdikbudristek Nomor 120/E/O/2022.
Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara, Andi Lukman mengungkapkan penyerahan SK pendirian ITBK Muhammadiyah Muna Barat ini merupakan sebuah momentum bersejarah yang akan dikenang dalam pendirian perguruan tinggi ini. ITBK Muhammadiyah Muna Barat ke depan selama dua tahun dilakukan uji coba berdasarkan SOP.
“Alhamdulillah, kita bersama-sama menyaksikan penyerahan SK izin pendirian ITBK Muhammadiyah Muna Barat ini. Izin pendirian ITBK Muhammadiyah Mubar ini sangat cepat kurang lebih empat bulan keluar, padahal kita ketahui ada beberapa daerah butuh waktu bertahun-tahun untuk mendapatkan izin pendirian perguruan tinggi ini,” kata Andi Lukman.
Saat ini ITBK Muhammadiyah Muna Barat belum ada rektornya. Oleh karena itu, dia mengajak pengurus ITBK untuk segera membentuk pengelola agar semua tenaga pengajar dapat mempunyai nomor induk nasional.
Ketua Badan Pembina Harian ITBK Muhammadiyah Mubar, yang juga sebagai Sekda Mubar, LM Husein Tali mengatakan perguruan tinggi ini merupakan perguruan tinggi pertama yang ada di Mubar dan sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat setempat.
“Alhamdulillah, di akhir masa jabatan Rahmat-Nya (akronim pasangan bupati) Mubar kita mendapatkan izin pendirian perguruan tinggi dari Kemdikbudristek. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berjuang dan membantu terwujudnya ITBK Muhammadiyah Mubar ini,” ungkapnya.
ITBK Muhammadiyah Mubar ini merupakan perguruan tinggi ketujuh yang dimiliki oleh Muhammadiyah di Sultra. Keberadaan dan kehadiran ITBKM Muna Barat menjadi penting dan strategis, sebab perguruan tinggi pertama di Mubar ini akan berperan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih belum merata di wilayah Provinsi Sultra.
“Dalam penyerahan SK pendirian ITBKM Mubar ini, kita sengaja mengundang para kepala sekolah SMA/SMK se-Mubar, ketua osis, lurah dan kepala desa. Khusus kepala desa dan lurah yang mendaftarkan perangkatnya untuk kuliah,” ujarnya.
“Insyaallah dalam waktu dekat, ITBKM Mubar akan memiliki rektor defenitif,” sambungnya.
Bupati Mubar, Achmad Lamani mengatakan dengan dikeluarkannya izin pendirian perguruan tinggi ini merupakan sejarah untuk Mubar. Semua ini berkat prakarsa Pemkab Mubar dengan perserikatan Muhammadiyah.
Untuk itu, dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat Mubar, agar tidak ragu-ragu menguliahkan anak-anaknya untuk menuntut ilmu di ITBKM Mubar. Selain itu, dirinya berharap agar perguruan tinggi ini menjadi lebih besar dan dikelola dengan sebaik-baiknya.
Untuk diketahui, Institut Teknologi, Bisnis dan Kesehatan (ITBK) Muhammadiyah Muna Barat (Mubar) memiliki dua fakultas dengan tiga program studi yakni teknik sipil, kewirausahaan, dan administrasi kesehatan. Kampus ITBK Muhammadiyah Mubar ini beralamatkan di Desa Wandoke, Kecamatan Tiworo Kepulauan (Tikep). (B)
Kontributor: Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma