Perekaman KTP Pemilih Pemula di Sultra Baru Capai 30 Ribu dari Target 74 Ribu Jiwa

35
Perekaman KTP Pemilih Pemula di Sultra Baru Capai 30 Ribu dari Target 74 Ribu Jiwa
Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sulawesi Tenggara. (Ismu Samadhani/ZONASULTRA.ID)

ZONASULTRA.ID, KENDARI – Perekaman kartu tanda penduduk (KTP) pemilih pemula di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang dilakukan oleh dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Disdukcapil) setempat baru mencapai 30 ribu jiwa dari target 74.376 jiwa.

Kepala Dinas Dukcapil Sultra Muhammad Fadlansyah mengatakan, perekaman KTP pemilih pemula yang akan berpartisipasi pada perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 itu baru mencapai 40 persen dari target yang masih tersisa sekitar 46.728 pemilih yang belum terekam.

Ia menyebut bahwa perekaman tertinggi tercatat di kabupaten Konawe Utara (Konut) yang telah mencapai 66,90 persen dari total 1.308 pemilih dan yang paling rendah perekamannya tercatat di Buton Utara (Butur) yang baru mencapai 26 persen dari total 2.170 pemilih.

“Mengingat pemilih pemula ini dominan di tingkat pelajar yakni SMA/SMK sederajat, kami akan terus melakukan perekaman secara bertahap hingga pemilu nantinya,” ucap Fadlansyah di Kendari baru-baru ini.

Kata dia, tugas dari disdukcapil adalah memastikan semua pemilih pemula bisa segera melakukan perekaman khususnya yang telah mencapai usia 17 tahun.

Bagi pemilih yang telah memasuki batas usia persyaratan maka akan segera dicetakkan KTP. Namun jika belum memasuki usia maka pihaknya akan menunggu hingga mencapai batas usia yang dipersyaratkan.

Disdukcapil Sultra juga telah menyerahkan data pemilih pemula tersebut ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) baik yang sudah melakukan perekaman maupun belum. Kata Fadlansyah, KPU yang akan memilah nantinya.

Ia mengakui adanya kendala yang dihadapi dalam perekaman tehadap pemilih pemula di lingkup pelajar. Pasalnya, pihak sekolah kemungkinan akan sulit untuk mencari jadwal melakukan perekaman.

Hal ini karena rata-rata kelas 12 SMA/SMK telah memasuki jadwal ujian nasional, sehingga dikhawatirkan akan menganggu jadwal proses belajar mengajar.

Untuk diketahui, secara total berdasarkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) di Sultra sebanyak 1.898.636 jiwa, masih tersisa 130.000 jiwa atau hanya 8 persen yang belum melakukan perekaman. (B)

Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini