ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Persiapan pelaksanaan pemberangkatan 485 Jemaah Calon Haji (JCH) Kolaka 1440 Hijiriah/ 2019 Masehi menuju ke Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah mencapai 95 persen.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kolaka, Abdul Aziz Baking mengatakan persiapan yang melingkupi pengadaan paspor, rekam biometrik, pemeriksaan kesehatan, dan manasik haji sudah dilaksanakan oleh Kantor Kementerian Agama Kolaka sebagai pelaksana teknis ibadah haji.
Menurutnya, rekam biometrik tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Pada pelaksanaan rekam biometrik dilakukan di daerah asal, sehingga saat berada di Bandara King Abdul Aziz jemaah hanya tinggal menuju ke pelataran untuk mengikuti prosesi penggunaan ihram.
Baca Juga : JCH Kolaka Berangkat ke Embarkasi Makassar Akhir Juli 2019
“Mereka tidak perlu antri lagi. Ini semua untuk kenyamanan jemaah calon haji,” jelasnya saat ditemui di Aula SMS Berjaya Kantor Bupati Kolaka, Rabu (10/7/2019).
Selain itu, pelaksanaan manasik haji sebanyak 10 kali juga telah dilaksanakan. Diharapkan dengan mengikuti seluruh materi yang diberikan dalam manasik haji, jemaah calon haji bisa melakukan semua rangkaian ibadah haji dari daerah asal ke tanah suci hingga kembali lagi ke daerah asal.
Sementara itu, terkait kesehatan jemaah calon haji berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan semua dinyatakan layak terbang. Hanya saja, pada pemeriksaan kesehatan terakhir di Embarkasi Makassar nanti jika ada khususnya jemaah perempuan yang ditemukan positif hamil, maka tidak diizinkan untuk berangkat.
Ia pun berharap semua jemaah dapat mengikuti arahan yang diberikan tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh, sehingga saat menuju ke tanah suci hingga kembali ke daerah asal dalam keadaan sehat wal afiat.
“Mereka harus tetap menjaga kesehatan. Kalau semua mendengarkan apa yang disampaikan inysaAllah tidak ada yang mendapatkan kendala,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kolaka, Andi Wahidah mengatakan pelepasan jemaah calon haji bakal dilaksanakan sehari sebelum pemberangkatan ke Embarkasi Makassar, Sulsel. Kata dia hal ini disebabkan, jumlah jemaah calon haji yang lebih banyak dari tahun sebelumnya sehingga terbagi dalam dua kloter dan berangkat pada hari yang berbeda.
Baca Juga : CJH Kolaka Sudah 90 Persen Lunasi Biaya Haji
Ia merinci JCH Kolaka terbagi dalam dua kloter yaitu kloter 28 sebanyak 413 orang dan kloter 30 sebanyak 72 orang. Pemberangkatan dari daerah asal ke Embarkasi Makassar untuk kloter 28 pada 25 Juli 2018 melalui Bandara Sangia Nibandera, kemudian keesokan harinya pada 26 Juli diterbangkan ke Jeddah Arab Saudi.
Sedangkan kloter 30 berangkat dari Bandara Sangia Nibandera menuju ke Embarkasi Makassar pada 27 Juli 2019, lalu pada 28 Juli 2019 menuju ke Jeddah Arab Saudi. “Jadi kita tidak laksanakan dihari yang sama pemberangkatan karena dikhawatirkan akan sangat ramai oleh keluarga jemaah,” pungkasnya. (a)
Kontributor : Sitti Nurmalasari
Editor : Kiki
