ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan denga Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam di Istana Negara Senin (10/4/2017) sore tadi. Pertemuan kedua pejabat negara tersebut bertujuan untuk membahas pembangunan proyek strategis nasional di wilayah Sultra.
“Sudah kita paparkan tadi, beberapa proyek yang menjadi prioritas yaitu bendungan Pelosika, bendungan Ladongi, ada destinasi wisata Wakatobi, lalu kawasan industri Konawe, Kendri Newport untuk pelabuhan distribusi kita yang baru,” terang Nur Alam saat ditemui usai pertemuan dengan Presiden di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin sore (10/4/2017).
Dalam kesempatan ini, Pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Jokowi menginstruuksikan kepada beberapa Kementerian untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mengatasi hambatan-hambatan yang ada di daerah. Dengan demikian hambatan yang ada dapat dikoordinasikan dan diatasi sesegera mungkin supaya pembangunan dapat selesai dengan cepat.
Untuk target pembangunan proyek startegis nasional tersebut akan dilakukan secara bertahap. “Tentunya akan dilakukan secara bertahap, namun diprioritaskan tahun 2018-2019 beberapa proyek sudah bisa selesai seperti di Ladongi dam Pelosika diharapkan pelaksanaan fisiknya paling lambat 2019, karena memang kapasitas dan anggaran dari bendungan ini cukup besar mencapai Rp. 3 triliun dan wilayahnya cukup luas,” terang Nur Alam kepada awak Zonasultra.
Baca Juga : Diundang Khusus Jokowi ke Istana, Ini 3 Hal Penting yang Akan Disampaikan Nur Alam
Pasca pertemuan ini tentunya Gubernur Sultra dua periode ini segera merealisasikan apa yang telah dibahasnya bersama Presiden. Sesuai instruksi Presiden, semua pembangunan proyek strategis nasional di Sultra dapat terselesaikan tepat waktu.
“Beliau memerintahkan kepada seluruh aparat baik Kementerian maupun Pemda tentunya untuk memberikan perhatian yang maksimal agar percepatan pelaksanaan infrastuktur strategis bisa terlaksana sesuai dengan waktu yang direncanakan,” tutup Nur Alam. (B)
Reporter : Rezki Arifiani
Editor : Tahir Ose