Peserta Sail to Indonesia Hadir di Pembukaan Festival Selat Tiworo

284
Peserta Sail to Indonesia Hadir di Pembukaan Festival Selat Tiworo
FESTIVAL SELAT TIWORO - Penjabat (Pj) Bupati Mubar resmi membuka Festival Selat Tiworo tahun 2022 yang dilaksanakan di Pelabuhan Feri Tondasi, Desa Tondasi, Kecamatan Tiworo Utara, Jumat (2/8/2022). (Foto istimewa).

ZONASULTRA.ID, LAWORO – Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat (Mubar) resmi membuka Festival Selat Tiworo tahun 2022 yang dilaksanakan di Pelabuhan Feri Tondasi, Desa Tondasi, Kecamatan Tiworo Utara, Jumat (2/8/2022).

Pembukaan Festival Selat Tiworo tahun 2022 ini, juga ditandai dengan kedatangan kapal-kapal peserta Sail to Indonesia dari mancanegara. Dalam Sail to Indonesia ini terdapat kapal-kapal dari berbagai negara di antaranya Jerman, USA, Australia dan lainnya.

Pada festival Selat Tiworo ini ditandai dengan beberapa atraksi budaya yang ada di Mubar yakni mulai dari kuda lumping, reog ponorogo, perkelahian kuda, silat muna (ewa wuna). Kemudian, gambus, pohule, poase, lomba kesenian tradisonal, lomba kuliner tradisonal, hingga lomba goyang haji ali, pertunjukan modero.

Selanjutnya, lomba perahu bodi batang 24 PK, dayung perahu biduk/sampan, tarik tambang perahu naga, dan lomba pidato siswa SMA/SMK.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, La Ode Ali Kadirun mengatakan kegiatan Festival Selat Tiworo tahun 2022 ini, bertepatan dengan jadwal perayaan Sail to Indonesia. Dengan adanya dua agenda ini, pihaknya akan menyesuaikan dan mensukseskan kedua agenda ini.

Peserta Sail to Indonesia Hadir di Pembukaan Festival Selat Tiworo
Salah satu kapal peserta Sail to Indonesia asal negara Jerman. (Kasman/ZONASULTRA.ID).

“Alhamdulillah Festival Selat Tiworo tahun 2022 resmi dibuka. Suatu kebanggaan bagi kami, kegiatan ini ditandai dengan jadwal pelaksanaan Sail to Indonseia yang mampir di Mubar ini. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama empat hari, mulai pada tanggal 2 hingga 5 September mendatang,” kata Ali Kadirun.

Kata Ali Kadirun, sasaran dari pelaksanaan Festival Selat Tiworo adalah untuk melihat dan menggali apa saja potensi yang ada di Mubar, misalnya kebudayaan dan kearifan lokal. Menurutnya, ada dua potensi yang ada di Selat Tiworo yakni potensi yang ada di wilayah maritim dan yang ada di daratan.

“Jadi, dalam Festival Selat Tiworo ini bukan hanya pertunjukan kesenian ataupun tarian saja tetapi juga bagaimana peningkatan kesejahteraan masyarakat di Mubar ini,” bebernya.

Oleh karena itu, ia berharap dengan Festival Selat Tiworo ini dapat mengembangkan potensi-potensi apa saja yang ada di Mubar, agar ke depannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pantauan awak media, pada pembukaan Festival Selat Tiworo ini antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Terumata, masyarakat ingin melihat kapal-kapal peserta Sail to Indonesia ini. Selain itu, masyarakat mengabadikan foto bersama dengan para peserta dari mancanegara ini. (B)

 


Kontributor: Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini