Positif Covid-19, Tiga Orang dalam Satu Keluarga Meninggal

Tata Cara Mengurus Jenazah Pasien Virus Corona dalam Pandangan Islam
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak tiga orang dalam satu keluarga yakni ayah, ibu dan anak di Sulawesi Tenggara (Sultra) meninggal dunia di Rumah Sakit Bahteramas dalam waktu yang berbeda. Ketiganya meninggal setelah terkonfirmasi positif Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra dr La Ode Rabiul Awal mengungkapkan yang meninggal terlebih dahulu yakni anak berinisial ENI (54) pada Minggu (30/8/2020) pukul 13.30 Wita. ENI merupakan dosen di salah satu perguruan tinggi di Kendari.

Setelah itu sang ayah berinisial NT (77) juga meninggal dunia pada Selasa (1/9/2020) pukul 08.45 Wita. Terakhir ibunya atau istri NT (72), meninggal pada Kamis (3/9/2020) pukul 04.30 Wita.

Kata Rabiul, ketiganya masuk ke Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Bahteramas dalam waktu tidak bersamaan. Ibunya yang meninggal paling terakhir justru dirawat terlebih dahulu pada 28 Agustus 2020.

“Betul ibundanya meninggal tadi subuh. Ketiganya Hasil rapid test-nya reaktif. Hasil swab positif dan hasil rontgen (ada) pneumonia,” jelas dr La Ode Rabiul Awal dalam keterangan tertulisnya di grup WhatsApp, Kamis (3/9/2020).

Tambahan satu kasus meninggal hari ini menyumbang angka kumulatif kasus meninggal akibat pandemi Covid-19 menjadi 33 orang.

Sementara, total konfirmasi positif virus corona jenis SarsCoV-2 di Sultra sebanyak 1.623 orang. Kasus tertinggi tercatat di Kota Kendari sebanyak 627, disusul Kota Baubau sebanyak 303 kasus. Berturut-turut, Kabupaten Buton sebanyak 137, Kolaka dan Kolaka Utara memiliki jumlah yang sama sebanyak 92 kasus.

Selanjutnya, Bombana 76 kasus, Buton Tengah 74 kasus, Konawe 58 kasus, Muna 51 kasus, Konawe Selatan 38 kasus, Wakatobi 20 kasus, Buton Selatan 16 kasus, Kolaka Timur 15 kasus, Muna Barat dan Konawe Utara masing-masing 9 kasus, dan Buton Utara 6 kasus. (A)

 


Reporter: Fadli Aksar
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini