PT Antam Gelar Silaturahim dengan Warga Desa Oko-oko

PT Antam Gelar Silaturahim dengan Warga Desa Oko-oko
ANTAM - Eksternal Relation Manager PT Antam UBPN Sultra, Pamiluddin Abdullah menyerahkan satu unit sound sistem kepada masyarakat desa Oko-oko, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka. Penyerahan itu secara simbolis diserahkan kepada Kades setempat, Gombi Sakuda usai menggelar kegiatan silaturahim dengan masyarakat setempat, Jum'at (15/12/2017). (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)

PT Antam Gelar Silaturahim dengan Warga Desa Oko-okoANTAM – Eksternal Relation Manager PT Antam UBPN Sultra, Pamiluddin Abdullah menyerahkan satu unit sound sistem kepada masyarakat desa Oko-oko, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka. Penyerahan itu secara simbolis diserahkan kepada Kades setempat, Gombi Sakuda usai menggelar kegiatan silaturahim dengan masyarakat setempat, Jum’at (15/12/2017). (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KOLAKA – PT Aneka Tambang (Antam) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar silaturahim dengan warga desa Oko-oko, kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka di balai pertemuan desa setempat, Jum’at (15/12/2017).

Eksternal Relation Manager Pamiluddin Abdullah menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan untuk membangun hubungan yang harmonis antara perusahaan dengan masyarakat sekitar areal operasi, utamanya dalam wilayaj ring satu.

“Sasarannya adalah agar kita selalu saling mengingatkan tentang peranan kita masing-masing. Bahwa Antam sebagai perusahaan yang berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat, disisi lain, kami juga butuh dukungan masyarakat dalam menjalankan operasi, ” kata Pamiluddin dalam kegiatan itu.

Dia menjelaskan, motto yang selalu diterapkan Antam terhadap karyawannya adalah mencari keuntungan, memelihara lingkungan dan membina hubungan harmonis dengan masyarakat. Sehingga keberadaan Antam dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Dengan demikian, Antam juga mendapatkan dukungan masyarakat dalam menjalankan operasionalnya.

Menurutnya, keberadaan Antam di Pomalaa dalam puluhan tahun belakangan telah mengembangkan ekonomi masyarakat lokal. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya sektor jasa yang mulai tumbuh.

Pertumbuhan itu tidak akan terjadi, jika Antam tidak beroperasi di Pomalaa. Sehingga dapat dikatakan, bahwa keberadaan perusahaan tambang milik negara itu sanagt mempengaruhi perputaran ekonomi masyarakat setrmpat.

Pamiluddin juga menegaskan bahwa, posisi Antam adalah sebagai salah satu stakeholder yang berpartisipasi mendukung pelaksanaan program pembangunan masyarakat.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Oko-oko Gombi Sakuda juga menyampaikan hal yang sama. Kata dia, silaturahim ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PT Antam untuk memperat hubungan harmonis dengan masyarakat.

“Antam adalah perusahaan milik negara yang telah nyata sumbangsihnya terhadap pembangunan masyarakat. Tidak seperti perusahaan-perusahaan skala lokal yang hanya mengeruk Sumber Daya Alam Pomalaa dan meninggalkan kerusakan bagi masyarakat,” katanya.

Di tempat yang sama, Camat Pomalaa Sairman mengatakan, keberadaan Antam menjadi supporting bagi pembangunan di kecamatan Pomalaa melalui realisasi anggaran CSR.

“Ini adalah berkah yang harus disyukuri, karena kontribusi Antam sangat membantu pembangunan,” terangnya.

Tak bisa dipungkiri, lanjutnya, kontribusi Antam bagi masyarakat di desa Oko-oko sudah sangat banyak dan itu berlangsung dalam waktu yang lama.

“Untuk itu, kita harus mendukung operasional Antam di Pomalaa agar berjalan dengan kondusif, karena hasil keuntungannya dapat disalurkan kepada masyarakat juga,” tandasnya. (*)

 

Penulis : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini