PT Jafpa Makassar Target 1000 Ton Pembelian Jagung Hibrida di Konut

PT Jafpa Makassar Siap Beli Hasil Panen Jagung Hibrida Konut
PENINJAUAN JAGUNG - Pihak PT Jafpa Makassar saat melakukan peninjauan lokasi lahan jagung di Desa Awila Puncak, Kecamatan Molawe dan gudang penampungan jagung di Desa Padalere, Kecamatan Wiwirano yang didampingi langsung oleh Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin bersama Wakil Bupati Raup, Selasa (21/3/2017). (Jefri/ZONASULTRA.COM)
PT Jafpa Makassar Siap Beli Hasil Panen Jagung Hibrida Konut
PENINJAUAN JAGUNG – Pihak PT Jafpa Makassar saat melakukan peninjauan lokasi lahan jagung di Desa Awila Puncak, Kecamatan Molawe dan gudang penampungan jagung di Desa Padalere, Kecamatan Wiwirano yang didampingi langsung oleh Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin bersama Wakil Bupati Raup, beberapa waktu lalu. (Jefri/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM,WANGGUDU– Perusahaan PT Jafpa Makassar menargetkan membeli 1000 ton jagung hibrida konasara di Kabupaten Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra).

BACA JUGA :  Pemda Konut Belum Bayar Ganti Rugi Lahan untuk Kantor Camat Laskep

Dalam hasil pertemuan menjelaskan, Perusahaan yang bergerak dibidang pembelian hasil bumi itu mengajak Pemerintah dan masyarakat setempat untuk mau mensukseskan program tanam jagung serta memenuhi target kerjasama yang disepakati.

“PT Jafpa Makassar memberikan target 1000 ton pertahun untuk pembelian hasil panen jagung para pentani kita, ini sebuah tantangan besar untuk kita, ungkap Bupati Konawe Utara Ruksamin usai bertemu dengan perwakilan PT Japfa Makassar .

BACA JUGA :  Penyalahgunaan Narkoba Mulai Sasar Pelajar SMP di Konut

(Baca Juga : 2017 Konut Target 10 Ribu Hektar Untuk Penanaman Jagung Hibrida Konasara)

Ruksamin optimis tawaran tersebut mampu dicapai dengan keseriusan dan semangat para petani untuk menjalankan program yang menjadi prioritas nasional itu.

“Semua kembali pada masyarakat, kalau serius bisa capai. Tapi kalau lebih banyak dengar informasi dan isu tidak jelas untuk mematahkan semangat kita jangankan 1000 ton, 100 ton saja kita tidak akan bisa capai,” ujarnya. (B)

 

Reporter: Jefri Ipnu
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini