ZONASULTRA.COM, KENDARI – Seorang nelayan, Muhammadiah (48) dinyatakan hilang di perairan Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Selasa (16/5/2017) kemarin. Muhammadiah melaut bersama anaknya, Rafli (23).
Dalam perjalanan pulang melaut, di sekitar perairan Tolala, Kolaka Utara, Rafli yang kelelahan tertidur di atas perahu. Saat terbangun, Rafli justru dikagetkan karena ayahnya sudah tidak berada di atas perahu mereka.
Humas Search and Rescue (SAR) Kendari Wahyudi mengungkapkan, laporan itu awalnya diterima oleh Kantor SAR Makassar dari seorang pria bernama Salim yang merupakan anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Luwuk Timur.
“Karena lokasi kejadian musibah memasuki wilayah kerja kantor SAR Kendari, maka pukul 20.30 Wita tim Rescue Pos SAR Kolaka diberangkatkan menuju TKM dengan membawa 1 unit rescue car, 1 unit rubber boat dan perlengkapan pendukung lainnya,” ungkap Wahyudi, Rabu (17/5/2017).
Sekitar pukul 05.47 Wita pagi tadi, lanjut Wahyudi, tim Rescue Pos SAR Kolaka, akhirnya tiba di TKM dan langsung berkoordinasi kepada instansi terkait untuk langsung melakukan pencarian.
“Sampai sekarang tim masih mencari, dibantu dengan pihak Polsek Wotu, BPBD Luwu Timur, SAR Malili dan masyarakat serta nelayan setempat,” tutupnya. (B)
Reporter: Randi Ardiansyah
Editor: Jumriati
