ZONASULTRA.COM, LAWORO – Terhitung mulai kemarin, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Muna Barat (Mubar), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) membuka pelayanan dokter anak.
Plt Direktur RSUD Mubar, dr H Muh Syahril Fitrah saat ditemui dikantornya, Rabu (4/11/2020) mengatakan, dibukanya pelayanan anak ini di RSUD Mubar karena dokter spesialis anak dari UGM sudah datang.
“Iya, mulai kemarin, kita (RSUD Mubar) sudah membuka kembali pelayanan dokter anak. Dokter spesialis anak ini bernama dr. Oktadoni Saputra dari UGM,” kata
Syahril sapaan akrabnya.
Ia menjelaskan bahwa kedatangan dokter spesialis itu merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang disepakati antara Pemkab Mubar dan UGM.
“Jadi kita (Pemkab Mubar) ada MoU dengan UGM terkait pengadaan dokter spesialis penyakit dalam dan anak. Untuk dokter spesialis anak, sejak bulan Agustus 2020 lalu sudah mulai bertugas. Sementara untuk dokter spesialis anak baru bertugas kemarin,” ungkapnya.
Syahril berharap dengan dibukanya kembali pelayanan dokter anak ini, penanganan kasus anak dan bayi di Mubar bisa tertangani dengan baik. Pihaknya juga sudah melengkapi sarana dan prasarana penunjang kesehatan anak dan bayi, mulai dari poli klinik, ruang perawatan, ruang tindakan, alat kesehatan yang menunjang, dan lainnya.
“Alhamdulillah sarana dan prasarana dalam pelayanan anak ini, kita sudah lengkapi dengan baik. Untuk jadwal pelayanan anak ini, kita buka setiap hari,” tuturnya.
Untuk diketahui, RSUD Mubar sekarang telah memiliki empat dokter spesialis di antaranya dokter kebidanan dan kandungan, dokter penyakit dalam, dokter anak dan dokter radiologi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) mendatangkan dua dokter spesialis dari Universitas Gajah Madah (UGM), Yogyakarta. Dua dokter spesialis tersebut yakni ahli penyakit dalam dan ahli anak.
Sekretaris Daerah (Sekda) Mubar, LM Husein Tali mengatakan, kedatangan dua dokter spesialis itu merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang disepakati antara Pemkab Mubar dan UGM. Dari dua dokter spesialis itu baru ahli penyakit dalam yang sudah betugas di Mubar, sedangkan dokter ahli anak akhir bulan Oktober tiba. (b)
