Mantan pesilat andalan Indonesia tersebut terancam sangsi oleh Pengprov IPSI Sultra, setelah pada Porprov XII lalu melakukan pemukulan terhadap seorang wasit Pencak Silat, Asse Amir.
Mantan pesilat andalan Indonesia tersebut terancam sangsi oleh Pengprov IPSI Sultra, setelah pada Porprov XII lalu melakukan pemukulan terhadap seorang wasit Pencak Silat, Asse Amir.
Sekretaris Pengprov IPSI Sultra, Jainuddin Ladansa menerangkan, saat ini permasalahan yang terjadi di Porprov lalu masih dalam proses pembahasan ditingkat Komisi Disiplin.
“Sangsi apa yang akan diberikan kepada Permata Kumalasari belum bisa saya umumkan sekarang,” jelasnya, di kediamannya, Minggu (18/1/2015).
Akan tetapi pihaknya menjamin, akan ada sanksi tegas akan tindakan yang dilakukan oleh Permata Kumalasari.”Apakah sanksinya akan dilarang membawa tim atau bagaimana, itu tergantung keputusan nantinya,” ujarnya.
Sementara itu ketua Lembaga Wasit Juri IPSI Sultra, Aidin menuturkan, IPSI Sultra hendaknya dapat mengambil sikap yang tegas akan hal ini.
“Harus ada efek jera buat penyelesaian persoalan ini, sehingga kedepannya kejadian seperti ini tidak lagi terjadi,” terangnya.(Rasman)
