ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Melalui program Sekokah Peduli dan Berbudaya Lingkungan, SDS 1 Antam berinisiatif membersihkan sampah serta menanam pohon di sepanjang jalan Bypass, di pesisir pantai Kelurahan Dawi-dawi, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (9/9/2016).
Uniknya, selain menanam pohon, bakti sosial itu juga melibatkan unsur TNI, pihak PT Antam, organisasi pemuda, organisasi pecinta alam dan masyarakat di Kelurahan Dawi-dawi.
Koordinator kegiatan bakti sosial SDS 1 Antam Pomalaa, Firlan M. Alimsyah, mengatakan, pembersihan dan penanaman kegiatan ini diawali di areal bypass Dawi-dawi dan akan terus berlanjut pada kegiatan berikutnya dengan lebih banyak menggandeng stake holder dengan harapan Kolaka selalu bersih dan indah untuk dipandang.
“Saat ini kita fokuskan pada areal pinggir pantai yang menjadi jalan penghubung bypass Kolaka-Pomalaa. Areal ini memang sengaja dijadikan daerah fokus pembersihan, khususnya daerah ring satu PT. Antam. Dan juga kondisi pinggir pantai yang terlihat tidak bersih dan mencemari kualitas kehidupan ekosistem laut,” ujar Firlan.
Di tempat yang sama, Kepala Kelurahan Dawi-dawi, Yusril mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, selain memberikan pendidikan lingkungan sejak dini kepada peserta didik, khususnya di SDS Antam Pomalaa, bakti sosial seperti ini memberi dampak positif bagi lingkungan yang ada di kelurahannya.
“Saya menghimbau semua masyarakat Dawi-Dawi bisa mencontoh anak-anak kita ini, dengan berperilaku hidup bersih dan tidak membuang sampah sembarangan,” ungkapnya.
Tak hanya itu, apresiasi yang sama juga disampaikan anggota FKPPI Pomalaa, Acil. Menurutnya, kegiatan sinergi yang dilakukan oleh PT Antam, SDS Antam Pomalaa dengan TNI, KNPI dan masyarakat Dawi-Dawi merupakan kegiatan yang sangat positif dan berharap kegiatan ini terus berlanjut.
“Karena Kelurahan Dawi-Dawi persoalan sampah merupakan persoalan yang serius dan harus terus disikapi, dan kegiatan ini memberikan contoh yang baik kepada masyarakat agar jangan membuang sampah sembarangan”, ujar Acil.
Sementara itu, CSR Manager dan Pelaksanaan Eksternal Relation PT Antam UBPN Sultra Muhammad Rusdan mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan positif yang ditanamkan kepada peserta didik sejak dini, agar menjadi budaya positif bagi warga sekolah.
“Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat yang tinggal di sekitar pinggir pantai tersebut untuk menerapkan polah hidup sehat, dengan melakukan pola hidup bersih, sehat dan cinta lingkungan melalui kegiatan pembersihan dan penanaman pohon,” ujar Rusdan melalui keterangan persnya, Sabtu (10/9/2016).
Sebagai pihak yang memfasilitasi kegiatan itu, Rusdan menilai, inisiatif SDS Antam Pomalaa merupakan kegiatan partisipatif yang melibatkan berbagai pihak dalam kegiatan pelestarian lingkungan, dimana kegiatannya tidak hanya melakukan pembersihan lingkungan pesisir pantai, tetapi juga melakukan kegiatan penanaman pohon, yang merupakan program dari pemerintah untuk melestarikan lingkungan.
Menurutnya, kegiatan itu merupakan salah satu bagian dari kegiatan pro lingkungan PT. Antam dalam mewujudkan Program Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan. PT. Antam terus bersinergi untuk menjaga dan melestarikan lingkungan demi keberlangsungan masa depan yang lebih cerah. (B)
Reporter: Abdul Saban
Editor: Jumriati