ZONASULTRA.COM, KENDARI – Puluhan mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menggelar aksi unjuk rasa di pertigaan kampus UHO, Sabtu (25/9/2021).
Aksi ini dalam rangka konsolidasi menjelang H-1peringatan kematian Yusuf dan Randi. Kedua mahasiswa tersebut meninggal saat ikut aksi menolak revisi UU KUHP dan RUU KPK 26 September 2019 lalu atau lebih dikenal dengan “Tragedi Sedarah”.
Aksi itu menyebabkan arus lalu lintas macet. Bahkan dari arah Pasar Baru menuju pertigaan kampus UHO, kendaran roda empat hampir lumpuh total.
Tak hanya itu, massa juga membakar ban bekas hingga kepungan asap menjulang tinggi. Dalam aksinya, massa mengecam aparat kepolisian karena dinilai gagal dalam menangani kasus tersebut.
“Hampir dua tahun kasus ini tidak ada kejelasan,” ucap seorang orator.
Mereka juga mengajak seluruh masyarakat Kota Kendari untuk turun memperjuangkan kasus kemanusiaan ini. Mahasiswa akan terus turun ke jalan hingga kasus tersebut mendapatkan keadilan.
Nampak tidak ada penjagaan khusus dari aparat kepolisian. Diketahui aksi demonstrasi dimulai sekitar pukul 16.00 Wita dan hingga saat ini massa aksi masih berada di lokasi demonstrasi. (b)
Penulis: M12
Editor: Jumriati