ANTAM – GM PT Antam UBPN Sultra, Tri Hartono didampingi VP HC&CSR, Kamsi secara simbolis menyerahkan bantuan beasiswa kepada salah siswa SD di kecamatan Pomalaa. (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Sekitar 300 lebih siswa yang berasal dari berbagai jenjanng pendidikan di kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka menerima bantuan beasiswa dari PT Aneka Tambang (Antam) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UPBN) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Bantuan dana pendidikan disalurkan melalui program Antam Cerdas kerjasama dengan Pos Keadilan dan Peduli Umat (PKPU) kepada sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajatnya yang berada di wilayah ring satu area operasi PT Antam di Pomalaa.
Penyaluran Beasiswa itu sekaligus dirangkaikan dengan launching Program Antam Cerdas PT Antam UBPN Sultra di Pondok Kumoro, kompleks PT Antam di kecamatan Pomalaa, Rabu (27/12/2017).
General Manager (GM) PT Antam UBPN sultra Tri Hartono mengatakan, bantuan tersebut berasal dari dana Community Social Responsibility (CSR) perusahaan tambang milik negara itu di tahun 2017.
Program ini menyasar siswa-siswi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Setelah dilakukan penilaian oleh Antam dan PKPU, diputuskan 300 lebih nama penerima bantuan beasiswa.
Tri Hartono mengemukakan, penyaluran beasiswa pendidikan selama satu tahun ini merupakan tahap awal yang akan berlangsung secara terus-menerus dan akan dievaluasi pelaksanaannya.
Dia berharap, beasiswa ini dapat menumbuhkan inisiatif siswa penerima untuk hidup mandiri agar mengurangi beban orang tuanya dalam memenuhi kebutuhan pendidikan.
Bupati Kolaka, Ahmad Safei (baju putih) menyerahkan beasiswa Antam kepada salah satu siswa SMA yang ada di kecamatan Pomalaa.
Dikatakannya, PT Antam memiliki komitmen yang kuat untuk membantu pembangunan masyarakat di semua sektor, termasuk pendidikan.
Dia juga memastikan, perusahaan tambang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu akan selalu membantu program pembangunan pemerintah khususnya di sektor pendidikan, karena itu menjadi dasar bagi masyarakat dalam mengelola sumberdaya alam.
“Kolaka memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah. Keberadaan itu adalah membantu menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda agar mampu mengelola SDA tersebut,” jelas Tri Hartono dalam sambutannya usai menyerahkan bantuan beasiswa itu.
Bupati Kolaka Ahmad Safei yang juga hadir di acara itu mengapresiasi program Antam Cerdas tersebut. Namun dia juga meninginkan agar semua bantuan di sektor pendidikan yang disalurkan oleh PT Antam daat disinergikan dengan program-program pemerintah lainnya, agar sebaran penerimanya tidak tumpang tindih dengan bantuan beasiswa milik pemerintah.
“Sebab saat ini sudah banyak program beasiswa dari pemerintah. Ada KIP, ada juga beasiswa dari Dinas Sosial dan lainnya. Ini harus disinergikan agar penyalurannya merata,” terang Safei.
Selain itu, dia juga meminta kesadaran masyarakat untuk mengutamakan warga yang berasal dari keluar tidak mampu sebagai penerima manfaat beasiswa. Sehingga layanan pendidikan betul-betul dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.
Pada kesempatan itu, Safei juga mengajak masyarakat untuk mendukung keberlangsungan operasi Antam di Pomalaa. Kata dia, Antam adalah investasi negara. Olehnya itu, jika ada usulan atau dampak yang merugikan masyarakat agar dikomunikasikan dengan baik kepada pihak Antam.
Menurutnya, kehadiran Antam untuk membantu pembangunan masyarakat, bukan hanya di kecamatan Pomalaa, tapi di seluruh Indonesia. Untuk itu, operasional perusahaan itu harus mendapat dukungan yang positif dari semua stakeholder di Kolaka, utamanya masyarakat di Pomalaa. (*)
Penulis : Abdul Saban