Alamsyah Lotunani
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sekretaris Kota (Sekot) Kendari Alamsyah Lotunani secara pribadi mengungkapkan keyakinannya bahwa benda mencurigakan yang ditemukan di kantor wali kota bukanlah bom.
Hanya saja sudah termasuk sebuah teror. Sebab dalam bingkisan tersebut terdapat tulisan atas ketidakpuasan oknum pelaku terhadap pelayanan dan pelaksanaan pemerintahan Kota Kendari.
“Kata Kapolres (AKPB Sigit Haryadi) itu sudah termasuk teror meskipun saya pikir itu bukan bom,” ungkap Alamsyah, Rabu (28/6/2017).
Pihaknya akan meningkatkan pengawasan dan keamanan di Kantor Wali Kota termasuk pemasangan CCTV.
Berita Terkait : Breaking News: Ada Benda Diduga Bom di Kantor Wali Kota Kendari
Terkait isi dari bingkisan itu, Alamsyah menyerahkan kepada pihak Brimob untuk melakukan pemeriksaan. Diakuinya Wali Kota Kendari Asrun sudah mengetahui kejadian ini dan mengintruksikan dirinya untuk mendampingi Wakapolda Sultra Kombes Pol Bambang Priyambadha dan Kapolres Kendari AKBP Sigit Haryadi.
Alamsyah menegaskan peristiwa ini tidak akan memberikan rasa takut pada ASN yang berkantor di Wali Kota Kendari, Jalan Abdullah Silondae, Mandonga itu. Sehingga memasuki hari pertama kerja akan berlangsung sebagaimana biasanya.
Untuk diketahui, sebuah benda aneh yang diduga bom ditemukan berada di atas meja loby Kantor Wali Kota Kendari.
Salah seorang saksi mata, Ikbal mengungkapkan jika kejadian itu bermula saat dirinya hendak mengecek seluruh ruangan yang ada.
Namun saat memasuki ruang Satpol PP sekira pukul 00.00 Wita, dirinya menemukan sebuah bingkisan aneh yang berada di atas meja.
Berita Terkait : Ini Keterangan Saksi Mata Terkait Benda Diduga Bom di Kantor Wali Kota Kendari
“Bentuknya itu seperti pembungkus kado begitu, baru diisi di kantong plastik warna hitam. Trus di atasnya ada koran baru di atasnya ada lagi binder-binder besar,” jelasnya.
Saat ini pihak dari gegana Polda Sultra sudah mengamankan benda mencurigakan tersebut. Terkait apakah itu bom atau hanya benda biasa menunggu hasil pemeriksaan Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob Polda Sultra. (B)
Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Jumriati
