ZONASULTRA.COM, KENDARI – Seorang pemuda asal Desa Kafofo, Kecamatan Kontukowuna, Kabupaten Muna, La Aja (25) tewas tenggelam saat memancing ikan di perairan Kelurahan Bungkutoko, Kecamatan Nambo, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (20/9/2020). Peristiwa itu disaksikan oleh temannya sendiri, Arga (25).
Direktur Polisi Air dan Udara (Polairud) Kepolisian Daerah (Polda) Sultra Kombes Pol Suryo Aji membeberkan, korban bersama dengan rekannya hendak memancing. Keduanya berjalan kaki menuju lokasi pemancingan dengan melewati air setinggi betis mereka.
Sekitar 45 menit memancing, mata pancing korban tersangkut di batu karang sedalam 5 meter. La Aja yang merupakan mahasiswa ini nekat menyelam ke dasar laut meski tak bisa berenang. Akibatnya, korban tak muncul kembali ke permukaan setelah beberapa saat.
“Korban sempat memunculkan kepalanya dengan mengatakan dia tenggelam kepada temannya. Tapi temannya tidak bisa menolong karena tidak bisa berenang, dia lalu meminta tolong kepada warga sekitar,” ungkap Kombes Pol Suryo Aji dalam keterangan resminya, Minggu (20/9/2020).
Dengan alat seadanya, warga tak kunjung menemukan korban. Lima personel Polairud dan Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) akhirnya turun tangan melakukan penyisiran. Upaya itu belum juga berhasil menemukan korban. Polairud pun mengirimkan alat drone bawah air.
“Kami datangkan bantuan peralatan berupa ARV (drone bawah air) 15 menit, drone dioperasikan, kami berhasil menemukan mayat pemancing tersebut, bersama Basarnas langsung mengevakuasi mayat itu dari dasar laut,” tutur Suryo Aji.
Jenazah langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bahteramas dan diserahkan kepada pihak keluarga. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di kampung halamannya, di Kabupaten Muna. (B)
Reporter: Fadli Aksar
Editor: Muhamad Taslim Dalma