ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kendari Asrun menyatakan kesiapannya untuk jadi Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sulawesi Tenggara (Sultra). Penentuan ketua melalui Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswilub) yang jadwalnya belum ditetapkan.
Asrun mengatakan mengenai siapa yang akan memimpin DPW PAN Sultra ke depan sudah dibicarakan dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Isi pembicaraan itu bahwa penentuan Ketua PAN diatur saja dengan baik dan siapapun kader yang memimpin sama saja.
“Kalau pa Ketua Umum (Zulkifli Hasan) bilang ikut (maju Muswilub) yah ikut, kalau tidak, ngga usah (jadi Ketua PAN Sultra). Kita namanya juga kader yah siap,” tutur Asrun di Kendari, Sabtu (29/7/2017).
Ia mengaku jika jadi Ketua DPW PAN Sultra tak akan memberatkan dalam mengurus partai sekaligus tampil dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sultra 2018. Yang paling bagus dalam dua hal tersebut (konsolidasi partai dan Pilgub) adalah berbagi tugas dan beban sesama kader PAN.
Pada awal Agustus 2017 ini Zulkifli Hasan yang juga Ketua MPR RI dijadwalkan datang ke Kendari. Kata Asrun yang juga Walikota Kendari, kedatangan ketua umum untuk memberi pengarahan sekaligus konsolidasi internal PAN agar jangan lagi ada gontok-gontokan.
Namun demikian, Asrun belum tahu pasti apakah kedatangan Zulkifli ada kaitannya dengan Muswilub PAN. Muswilub merupakan urusan pimpinan di DPW PAN Sultra dan DPP.
Sebelumnya, Muswilub PAN direncanakan pada April 2017 karena adanya instruksi DPP. Namun, hingga akhir Juli 2017 ini Muswilub untuk mengganti Umar Samiun yang menjadi tersangka KPK tak kunjung terlaksana. (B)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati
