ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Sejumlah siswa asal provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang tergabung dalam Siswa Mengenal Nusantara tahun 2019 mengunjungi PT Aneka Tambang (ANTAM) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) di kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka, Jumat (16/8/2019).
Para siswa ini diterima langsung oleh Direktur Utama (Dirut) PT ANTAM Tbk, Arie Prabowo Ariotedjo, Asisten Deputi Industri Agro Farmasi PT Indo Farma yang mewakili Kementrian BUMN Imam Paryanto, Sekretaris Dewan Komisaris PT ANTAM Tbk, Sigit Priyambodo dan General Manager PT ANTAM UBPN Sultra, Khaidir Said bersama jajarannya di Wisma Fitrah kompleks ANTAM di Pomalaa.
Dirut PT ANTAM Tbk, Arie Prabowo Ariotedjo dalam sambutannya di acara itu menyanpaikan rasa bangganya kepada 23 pelajar asal Kepulauan Bangka Belitung yang terpilih dan akhirnya dapat mengunjungi salah satu wilayah operasi terbesar ANTAM yakni di UBPN Sulawesi Tenggara.
Arie menjelaskan, bisnis proses ANTAM UBPN Sultra adalah mengelola tambang nikel dan pabrik pengolahan feronikel pertama yang dimiliki oleh Indonesia, dibangun sejak tahun 1974.
Baca Juga : Keluarga Besar ANTAM Salurkan Daging Kurban untuk Masyarakat Kolaka
“Jauh sebelum Undang-undang Minerba 2012 ada, ANTAM telah menerapkan sistem hilirisasi dalam kegiatan pertambangannya. Dimana dengan membangun pabrik pengolahan bijih nikel pertama sejak tahun 1974,” kata Arie.
Dalam kesempatan itu, Arie juga menyatakan komitmennya bersama PT Jasindo dan PT Indo Farma akan mendampingi para siswa ini untuk lebih mengenal dan mengeksplorasi wilayah provinsi Sulawesi Tenggara khususnya daerah Pomalaa, Kolaka, dan kota Kendari.
Kegiatan Siswa Mengenal Nusantara ini merupakan salah satu rangkaian program Badan Usaha Milik Negera (BUMN) tahun ini yang dilaksanakan di Sultra. Kegiatan ini sudah berlangsung berturut-turut sejak tahun 2015 sampai saat ini. Tahun ini, ANTAM dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggara program BUMN Hadir Untuk Negeri bersama PT Indo Farma dan PT Jasindo.
Arie menjelaskan, program Siswa Mengenal Nusantara bertujuan untuk memperkenalkan keanekaragaman budaya, kekayaan alam, potensi daerah, dan kewirausahaan yang dimiliki Indonesia. Para peserta diseleksi dari 7000 orang pendaftar kemudian disaring menjadi 23 siswa.
Baca Juga : ANTAM Serahkan 12 Ekor Sapi Kurban ke Warga Pomalaa dan Konut
“Melalui program ini diharapkan akan memperkuat rasa cinta tanah air dari para generasi penerus bangsa, juga dapat memberikan tambahan wawasan sebagai bekal di masa depan kelak. Oleh karenanya, kami mengharapkan program ini dapat diikuti dengan baik dan maksimal,” ujar Arie.
Sementara itu, Asisten Deputi Industri Agro Farmasi PT Indo Farma yang mewakili Kementrian BUMN Imam Paryanto berharap peserta program ini dapat berinteraksi dengan masyarakat untuk mengenal budaya dan kearifan lokal yang dimiliki provinsi Sultra.
“Dengan mengetahui perbedaan, para siswa dapat merasa bangga akan kebhinekaan Indonesia,” pungkasnya. (*)
Penulis: Abdul Saban
