Siswa SMP di Muna Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswa SMP di Muna Ditemukan Tewas Gantung Diri
GANTUNG DIRI - Seorang Siswa SMPN 1 Parigi berinisial TA (15) warga Kelurahan Wasolangka, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Minggu (26/4/2020) sekitar 15.00 Wita. (Foto Iptu Hamka for ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, RAHA – Seorang Siswa SMPN 1 Parigi berinisial TA (15) warga Kelurahan Wasolangka, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, ditemukan tewas di rumahnya, Minggu (26/4/2020) sekitar 15.00 Wita. TA diduga gantung diri dengan menggunakan sarung.

Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Hamka mengatakan berdasarkan laporan dari warga bahwa telah ditemukan seorang pelajar yang masih duduk di bangku SMP (TA) meninggal dunia dengan cara menggantung diri di rumahnya menggunakan sarung. Lanjut dia, kejadian tersebut pertama diketahui oleh ibu korban berinisial WN (57).

“Iya betul, kemarin ada penemuan mayat siswa SMPN 1 Parigi berinisial TA. Korban pertama kali ditemukan oleh ibu kandungnya dalam keadaan terlilit sarung di lehernya dan sudah meninggal dunia,” kata dia saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (27/4/2020).

Hamka menjelaskan berdasarkan keterangan yang didapatkan oleh ibu korban, saat itu sang ibu sedang berada di pekarangan rumahnya dan masuk ke dalam rumahnya untuk salat Ashar. Saat naik di atas rumahnya, ia kaget melihat anaknya gantung diri dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Hamka
Iptu Hamka

“Jadi ibu korban NA kaget dan berteriak melihat anaknya gantung diri di kamarnya, sambil berteriak berulang kali ‘saya tidak mau meninggal anakku’. Kemudian datang saudara korban IM dan bersama ibunya menurunkan dan mengangkat korban TA menuju ke kamar bagian depan,” tuturnya.

Kata Hamka, mendengar laporan dari pihak Polsek Parigi, dirinya bersama Tim Identifikasi dan Piket Fungsi Reskrim Polres Muna sekitar pukul 20.40 Wita langsung melakukan olah TKP. Saat dimintai untuk melakukan autopsi, keluarga korban menolak.

“Hasil olah TKP ditemukan bekas lilitan sarung di leher korban dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Keluarga korban mengikhlaskan atas meninggalnya korban TA ini,” tutupnya. (B)

 


Kontributor : Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini