ZONASULTRA.COM, WANGGUDU– Dana sertifikasi guru untuk triwulan bulan Juli-September, belum juga dibayarkan. Padahal dana sertifikasi yang bersumber dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN) pusat sebesar Rp.20 miliar itu telah siap untuk dicairkan.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Keuangan Konut Marthen Minggu mengatakan, pihaknya belum mencairkan dana sertifikasi guru tersebut akibat pelaporan administrasi dari dinas pendidikan yang tak kunjung dikoordinasikan.
“Dana di dinas keuangan sudah siap. Keterlambatan ini dari dinas pendidikan tidak bergerak cepat atasi persoalan sertifikasi guru ini. Kalau begini yah, dianggap dongkol dan lamban,” kata Marthen, Kamis (3/11/2016).
Menurut Marthen, dana sertifikasi guru di triwulan empat telah masuk di dinas keuangan dan siap untuk dibayarkan kepada guru-guru yang mendapat setifikasi.
“Harusnya dibulan September gaji sertifikasi guru sudah dibayarkan. Tapi ini sudah masuk bulan November, bahkan dana triwulan 4 juga sudah masuk, tapi sampai saat ini yang triwulan 3 belum direalisasikan. Yah, walaupun dana triwulan 4 sudah ada tetap kita tidak bayarkan kalau prosedur belum dipenuhi,” ujarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada konfirmasi dari kepala dinas pendidikan. Saat disambangi diruang kerjanya tak berada ditempat. Nomor handphone yang dihubungi juga non aktif. (B)
Reporter : Jefri
Editor : Rustam
