PENCALONAN GUBERNUR – Tim Pemenangan Lukman Abunawas mengambil format permohonan pencalonan gubernur di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Tengggara (Sultra), Senin (3/7/2017). (Muhamad Taslim Dalma/ZONASULTRA.COM).
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Posisi Lukman Abunawas (LA) sebagai ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sulawesi Tenggara (Sultra) bisa menjadi peluang besar baginya untuk mendapatkan dukungan dari Prabowo Subianto dalam memperebutkan posisi Bakal Calon (Balon) Gubernur Sultra yang akan diusung oleh Partai Gerindra.
Ketua Tim LA Center, Usman Taridala menjelaskan, dengan posisi yang dimilikinya saat ini, komunikasi LA kepada Prabowo yang juga aktif di HKTI Pusat tentunya akan lebih mudah dalam mendapatkan dukungan dari partai itu.
“Lukman Abunawas adalah ketua HKTI Sultra sedangkan Prabowo aktif di HKTI pusat. Komunikasinya tentu bisa lewat itu,” ujar Usman kepada ZONASULTRA.COM, Senin (3/7/2017) saat mengambil format permohonan pencalonan gubernur untuk Lukman Abunawas di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sultra.
Dengan menggunakan pendekatan KHTI itu, Usman mengaku optimis jika Gerindra dapat menjadi partai pengusung LA di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 nanti.
Saat ini, Gerindra sendiri telah memiliki empat kursi di DPRD Sultra. Untuk menjadi partai pengusung calon gubernur Sultra, Gerindra masih membutuhkan lima kursi koalisi lagi. Dan itu bisa diwujudkan oleh LA.
“LA bisa membawa partai koalisi untuk Gerindra,” jelas Usman.
Baca Juga : Serius Nyalon Gubernur, Lukman Abunawas Kembalikan Formulir di Demokrat
Pengambilan format permohonan pencalonan gubernur di Sekretariat DPD Gerindra itu tidak dilakukan langsung oleh LA, karena sedang berada di Jakarta.
LA juga sebelumnya telah mendaftar di PDIP, Nasdem, Demokrat, dan PPP. Target berikutnya adalah partai Hanura jika membuka pendaftaran. (C)
Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor : Abdul Saban
