ZONASULTRA.ID, LAWORO – Penjabat (Pj) Bupati Mubar Bahri mencanangkan gerakan tanam cabai massal hingga memberikan bantuan dana sebesar Rp100 juta kepada 81 desa yang ada di Mubar. Langkah tersebut diambil untuk menekan inflasi di tiap-tiap desa.
Bahri mengatakan inflasi di Mubar masih dalam kategori rendah. Ada beberapa bahan pangan yang mengalami inflasi seperti cabai rawit, cabai besar, dan bawang merah.
“Kita (Pemkab Mubar) akan memberikan bantuan dana Rp100 juta per desa. Dana tersebut dapat digunakan sekitar 25-30 persen untuk mendukung pengendalian inflasi,” kata Bahri di kantornya, Kamis (27/10/2022).
Guna mengendalikan inflasi bahan pangan dan meningkatkan komoditas pangan di tingkat rumah tangga, kata Bahri, dirinya akan melakukan gerakan penanaman cabai dan bahan pangan lainnya secara massal. Dana yang diberikan kepada desa-desa ini dapat digunakan untuk membeli bibit cabai dan bahan pangan lainnya.
“Saya melihat dari sisi komoditi pertanian di Mubar terutama Desa Umba, dan Masara itu menghasilkan cabai merah. Hasil pertanian mereka dijual keluar Mubar, jadi kita menekankan untuk dijual di dalam Mubar dulu. Jadi, dari hasil survei saya kita akan melakukan gerakan menanam cabai secara massal di 81 desa yang ada di Mubar,” ungkapnya.
Bahri menambahkan, nantinya gerakan menanam cabai ini akan menyesuaikan dengan iklim geografis yang ada di setiap desa. Ia juga sudah meminta tim TPID dan TNI untuk membentuk kebun bersama yang akan dipusatkan di Desa Sidamangura.
“Jadi nanti kita akan membuka kebun bersama dari masih lahan tidur, kemudian kita menanam dan sampai kita memanen,” tutupnya. (B)
Kontributor: Kasman
Editor: Jumriati