DOA BERSAMA – Sebagai bentuk rasa syukur karena Garuda Indonesia resmi melakukan penerbangan perdana, Pemerintah Daerah Kabupaten Wakatobi menggelar doa bersama di Bandara Matahora, Kecamatan Wangiwangi Selatan. Selasa, (26/12/2017). (Nova Ely Surya/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, WANGIWANGI – Meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara tentu saja perlu didukung dengan penyediaan alat transportasi yang memadai. Mau itu transportasi udara, darat, bahkan laut.
Branch Manager Office PT Garuda Indonesia Cabang Kendari Karyadi mengatakan, hadirnya penerbangan Garuda dari Makassar via Kendari ke Wakatobi dan sebaliknya, tentu menambah aksesbilitas masyarakat maupun wisatawan sehingga jumlah kunjungan wisatawan ke Wakatobi terus meningkat.
“Sebagaimana yang disampaikan kepala dinas pariwisata Wakatobi, pihaknya menargetkan kunjungan ke Wakatobi pada tahun 2018 adalah 40.000 orang,” kata Karyadi melalui pesan WhatsApp, Selasa (26/12/2017) malam.
Selain itu, dibukanya rute baru Kendari-Wakatobi dan sebaliknya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Wakatobi khususnya, dan Sulawesi Tenggara (Sultra) pada umumnya.
Saat ini Garuda Indonesia baru melayani rute ke Wakatobi dengan frekuensi empat kali sepekan. Yakni Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu.
Kedepannya, diinginkan rute dapat terus berkembang sehingga maskapai plat merah ini dapat melayani penerbangan untuk setiap harinya (daily).
Wisatawan dan masyarakat mendapat pelayanan penerbangan Garuda Indonesia menggunakan pesawat ATR 72 600. Dengan jumlah kapasitas 70 kursi (seat).
Penerbangan perdana Kendari-Wakatobi dan sebaliknya berjalan lancar dan ontime. Tingkat isian 100 persen, baik dari Kendari ke Wakatobi maupun sebaliknya,” ujar Karyadi.
Sementara Bupati Wakatobi Arhawi mengungkapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pihak Garuda yang telah memulai penerbangan ke Wakatobi. Kehadiran Garuda sudah lama ditunggu oleh masyarakat Wakatobi maupun wisatawan mancanegara yang ingin ke Wakatobi.
Arhawi berharap Garuda bisa seterusnya melayani penerbangan Makasar-Kendari-Wakatobi secara terus menerus.
“Apabila ada kendala-kendala agar bisa dikomunikasikan supaya penerbangan ke Wakatobi ini tidak putus lagi,” kata Arhawi.
Vice Presiden Region Domestic 4, Kalimantan, Sulawesi, Ambon dan Papua I Wayan Supatrayasa mengatakan, proses pengusulan Garuda untuk masuk ke Wakatobi dari pemerintah daerah (Pemda) sudah berjalan selama 6 bulan.
“Hari ini mewujudkan komitmen kami untuk terbang dan mendarat di salah satu destinasi dunia dan saya juga berkominten untuk melanjutkan ini karena brand Wakatobi bisa kita jual,” bebernya.
Penerbangan perdana rute Kendari ke Wakatobi diresmikan Selasa (26/12/2017). Setibanya di Wakatobi rombongan Garuda Indonesia Vice Presiden Region Domestic 4, Kalimantan, Sulawesi, Ambon dan Papua I Wayan Supatrayasa yang didampingi Karyadi serta para penumpang disambut oleh Bupati Arhawi dan jajaran muspida setempat. (B)
Reporter: Sitti Nurmalasari dan Nova Ely Surya
Editor: Jumriati
